Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sabalenka Disingkirkan Emma Navarro

Foto : istimewa

sabalenka

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Juara Australian Open, Aryna Sabalenka, di luar dugaan harus pulang lebih awal dari Indian Wells. Dia dikalahkan petenis Amerika, Emma Navarro. Peringkat 23 dunia itu mendorong Sabalenka dengan keras di lapangan Stadion yang berangin untuk meraih kemenangan pertamanya dalam kariernya atas pemain lima besar 6-3, 3-6, 6-2.

Kemenangan Navarro melanjutkan musim yang kuat bagi petenis berusia 22 tahun itu. Dia memenangi gelar WTA di Hobart dan mencapai semifinal di Auckland dan San Diego. "Tentunya keren bisa menghadapi lawan seperti itu dan saya merasa bisa bertahan dan bisa menang," kata Navarro, seperti disiarkan AFP, Kamis.

"Saya telah bekerja sangat keras selama bertahun-tahun untuk mencapai titik ini dan mampu bermain di level yang mampu bersaing dengan petenis terbaik dunia."

"Saya pikir itu terlihat hari ini. Dia membuat saya sangat kesulitan hari ini, namun saya mampu memainkan permainan yang bagus di momen-momen besar."

Sementara itu, Sabalenka merasa frustrasi untuk pertama kalinya sejak keberhasilannya mempertahankan gelar di Grand Slam pertama tahun ini.
Tersingkirnya petenis Belarusia itu dari babak keempat tersebut menyusul kekalahannya pada pertandingan pembukaan di Dubai bulan lalu.

Setelah keduanya hanya bertukar duabreakservis pada dua set pertama, Navarro unggul saat mereka bertukar tigabreakberturut-turut pada set ketiga untuk memimpin 3-1.

Dia mematahkan servis Sabalenka lagi untuk menutup pertandingan, menyelesaikan dengan 22winnerberbanding 14unforced errorsementara 38winnerSabalenka dibalas dengan 34unforced error.

Sabalenka, yang menyelamatkan empatmatch pointuntuk memenangi pertandingan pembuka melawan petenis Amerika peringkat 64 Peyton Stearns, mengakui bahwa dia tidak pernah benar-benar merasa nyaman di turnamen gurun California tahun ini.

"Saya mencoba menyesuaikan diri. Kami mencoba mengerjakan beberapa hal, memastikan saya ada di sana dan saya berjuang untuk gelar ini," ujar Sabalenka. "Menurut saya kami telah melakukan yang terbaik dan kami akan belajar."

Navarro akan menghadapi peringkat sembilan petenis Yunani Maria Sakkari atau petenis Prancis non-unggulan Diane Parry untuk mendapatkan tempat di semifinal.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top