Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Rusia Isyaratkan Akan Tinggalkan ISS

Foto : Istimewa

Ilustrasi. Russia berencana menarik diri dari program Stasiun Luar Angkasa Internasional.

A   A   A   Pengaturan Font

MOSKOW - Kepala Badan Antariksa Russia, Roscosmos yang baru dilantik, Yuri Borisov, Selasa (26/7) mengumumkan negaranya berencana menarik diri dari program Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada 2024. Namun, pejabat seniorBadan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengatakan, Moskow belum resmi menyampaikan niat untuk mengakhiri kemitraan orbitalnya yang berusia dua dekade dengan AS.

Ketegangan yang meningkat antara Moskow dan Washington atas invasi ke Kyiv telah menimbulkan keraguan selama berbulan-bulan tentang kerja sama luar angkasa kedua negara.

Sebelumnya, kedua bekas musuh saat Perang Dingin itu menandatangani perjanjian pertukaran kru kurang dari dua minggu lalu, memungkinkan astronaut AS dan kosmonot Russia untuk berbagi penerbangan di pesawat ruang angkasa masing-masing ke dan dari ISS di masa depan.

Seperti dikutip dari DW, Administrator NASA, Bill Nelson, mengeluarkan pernyataan yang menegaskan kembali komitmen AS untuk menjaga ISS tetap beroperasi hingga 2030, seraya menambahkan badan antariksa itu berkoordinasi dengan mitranya.

"NASA belum mengetahui keputusan dari salah satu mitra kami, meskipun kami terus membangun kemampuan masa depan untuk memastikan kehadiran utama kami di orbit rendah Bumi," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top