Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Program Hunian

Rumah Uang Muka Rp0 Dinilai Gagal

Foto : ANTARA/Syaiful Hakim

Situasi bangunan rumah DP0 rupiah di Menara Samawa Jalan H Naman No 54 RT 1/RW 15 Pondok Kelapa, Kelurahan Duren Sawit, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Proyek rumah dengan uang muka (DP/down payment) nol rupiah dinilai gagal karena tidak diminati masyarakat. Penilaian ini datang dari anggota Komisi D DPRD Jakarta, August Hamonangan, Kamis (7/9).

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Jakarta repot dengan urusan rumah DP nol rupiah. "Proyek ini sebenarnya bisa dianggap gagal karena tidak diminati warga DKI," kata August.

Lebih jauh, August mengatakan DPRKP juga tidak memiliki program prioritas yang fokus dalam penanganan perumahan dan permukiman Jakarta. Menurut dia, program kolaborasi warga dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (CAP/Community Action Plan) belum sempurna.

Hal itu termasuk realisasi kegiatan di lokasi berupa kegiatan sosial, ekonomi, dan pembangunan fisik di lingkungan (CIP/Colaborative Implementation Program). Terkadang, lanjut dia, program CAP dalam pelaksanaannya malah berbenturan serta menghambat tindak lanjut aduan masyarakat.

August memberi contoh, ketika warga mengadukan masih banyak genangan air, tak ditanggapi. Padahal perlu segera dilakukan pelebaran saluran air. Dia melihat saat warga mengadukan masalah air, jajaran Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta mengaku tidak bisa mengerjakan karena terkait program CAP-CIP tersebut.

Hal ini pun membuatnya juga menyoroti ambruknya atap Rusunawa Marunda. "Ini sebagai bentuk ketidakseriusan DPRKP dalam merawat rusunawa Jakarta," tandas August. "Ini nyata kurangnya keseriusan DPRKP terhadap perawatan rusun yang harusnya menjadi prioritas, alih-alih fokus pada program DP nol rupiah," ucapnya.

Dia minta respons cepat Pemprov DKI khususnya DPRKP untuk merevitalisasi bangunan rusun yang sudah tidak layak. Malah dikhawatirkan dapat mencelakai penghuninya. "Tidak hanya revitalisasi, tapi DPRKP perlu merelokasi warga yang bangunannya akan dibetulkan agar proses berjalan lancar," tegasnya.

Monitoring

Sementara itu, Dinas Perumahan DKI Jakarta mengaku memonitor dugaan penyewaan rumah DP nol rupiah di Menara Samawa, Jalan H Naman No 54 RT 1/RW 15 Pondok Kelapa, Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur. Staf Pengelola Rusun Samawa, Musri, mengatakan dua petugas Perumahan DKI telah mendatangi Rusun Menara Samawa, Rabu (21/6). Mereka menggali informasi terkait dugaan penyewaan unit rusun.

Baca Juga :
Keruk Embung

"Sudah kami sampaikan ke dinas perumahan terkait unit Menara Samawa ini. Kini sedang ditindaklanjuti dinas perumahan," kata Musri. Dinas perumahan juga sudah minta bukti pembayaran terduga penghuni yang menyewakan hunian. Hal-hal yang ditanyakan ke pengelola, antara lain iuran pemeliharaan lingkungan, PAM, penggunaan listrik, serta air. Ant/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top