Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Kebutuhan Pokok I Negara Harus Bangun Industri yang Serap Produksi Petani

Rp100 Triliun dari Dana Desa dan Impor Gandum Cukup untuk Serap Pangan Lokal

Foto : Sumber: BPS, Kemendag – Litbang KJ/and
A   A   A   Pengaturan Font

Secara terpisah, Peneliti Ekonomi Indef, Nailul Huda, mengatakan rencana diversifikasi pangan masih jauh dari target baik programnya apalagi di lapangan. "Kekuatan importir tepung terigu nampaknya sangat kuat dibandingkan kekuatan dan daya tawar dari petani singkong. Negara kalah sama importir," kata Nailul.

Menurut dia, diversifikai pangan di Indonesia itu adalah mengurangi konsumsi makanan pokok seperti beras dan disubstitusi dengan makanan seperti mi instan yang bahan bakunya harus diimpor. "Jadi, sia-sia saja program diversifikasi selama ini, akan jadi program mubazir," katanya.

Sementara itu, Koordinator Nasional Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan, Said Abdullah, mengatakan pemerintah sedang diuji keseriusannya melakukan diversifikasi pangan dari komoditas impor seperti gandum dan turunannya menjadi tepung tepungan dari bahan lokal seperti mocaf. "Ini perlu komitmen politik agar mocaf dan sejenisnya bisa berkembang dan mampu bersaing dengan terigu," tutup Said.


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top