Ronaldo Kembali ke Old Trafford

Ronaldo menjadi pahlawan MU sebelum kemudian pindah ke Real Madrid. Kini dia kembali ke Old Trafford berseragam Juve.

MANCHESTER - Cristiano Ronaldo akan selalu dikenang di Old Trafford, tetapi ketika pemenang Ballon d'Or lima kali kembali ke stadion itu pekan ini, mantan bintang Manchester United ini mungkin menjadi orang yang tak ingin dilihat di Manchester.

Ronaldo menjadi pahlawan di MU, dia mengoleksi 118 gol, memenangkan tiga gelar Liga Inggris dan merebut gelar pertama dari lima trofi Liga Champions sebelum kemudian pindah ke Real Madrid.

Pada Rabu (24/10) dini hari WIB dia kembali dengan memakai kostum Juventus. Ronaldo juga tengah bersemangat untuk membuktikan dirinya tak terpgaruh menyusul tuduhan perkosaan di Amerika Serikat. Perkosaan itu disebut dilakukan sebelum dia membuat kepindahan ke Madrid pada tahun 2009. Situasi itu kini menghantam hari-hari awalnya dengan klub raksasa Italia .

Ronaldo membantah keras tuduhan itu dan telah didukung oleh klubnya. Tapi masih dilihat apa yang akan dilakukan fans MU. Pendukung "Setan Merah" mungkin masih memujanya, sama seperti yang mereka lakukan pada kunjungan terakhir 2013 silam.

Pada laga lima tahun silam saat MU masih dilatih Sir Alex Ferguson dan terbukti menjadi pertandingan terakhirnya di kompetisi Eropa, Ronaldo mencetak gol kemenangan Madrid dalam pertandingan yang kontroversial.

Meski demikian Ronaldo butuh waktu untuk kemudian melanjutkan performa impresifnya di laga Eropa. Lima tahun lalu misinya adalah merebut trofi Eropa ke-10 untuk Marid yant telah lama ditunggu-tunggu. Butuh satu tahun tambahan, tetapi ia akhirnya melakukannya. Ronaldo kemudian berkontribusi pada gelar ke-11, 12, dan 13 sebelum hengkang pada bursa transfer musim panas lalu.

Begitulah cara Ronaldo melangkah mewujudkan misinya. Tidak ada yang lebih sadar akan hal itu daripada pelatihnya pada malam terakhir dia menang di Manchester, dan sekarang menjadi bos di MU, Jose Mourinho.

"Cristiano masih pemain top. Saya pikir dia suka kembali ke sini, dia telah melakukan itu ketika dia bersama Real Madrid. Tapi, tentu saja, ketika dia kembali dengan tim baru dia datang untuk melakukan pekerjaan untuk mereka," ujar Mourinho.

Misi dan tugas Ronaldo sekarang adalah memenangkan Liga Champions untuk klub ketiga yang berbeda dan yang pertama bagi Juventus dalam 22 tahun. Itulah mengapa "La Vecchia Signora" membayar Madrid 112 juta euro (1,7 triliun rupiah) untuk pemain berusia 33 tahun itu.

"Juventus adalah salah satu tim di Eropa yang berinvestasi untuk memenangkan Liga Champions," sambung Mourinho ketika mengetahui undian penyisihan grup. "Mereka tidak perlu berinvestasi untuk memenangkan Scudetto (gelar liga Italia). Mereka telah memenangkan Scudetto selama tujuh tahun," sambungnya.

Kejar Messi

Di sisi lain, situasi MU kurang menguntungkan bahkan terlihat terancam. Mereka meraih hasil imbang 0-0 di kandang sendiri kontra Valencia. MU juga harus bekerja keras meski akhirnya mengalahkan Young Boys 3-0.

Meraih hanya empat kemenangan dari sembilan pertandingan pertama Liga Inggris musim ini juga tidak banyak menunjukkan bahwa MU kemungkinan akan membuat Juve mengalami kekalahan pertama musim ini. Perhatian akan tetuju pada Ronaldo karena saingan abadinya Lionel Messi telah melesat ke puncak top skor Liga Champions dengan lima gol dalam dua kemenangan pembukaan Barcelona.

Meski demikian, Messi kemungkinan akan kehilangan laga yang akan datang kontra Inter Milan karena lengan yang patah. Situasi itu memberikan kesempatan kepada Ronaldo untuk mengejar ketinggalan. ben/AFP/S-1