Roland Garros, Petenis Tuan Rumah Habis

PARIS - Taylor Fritz mengalahkan pemain Prancis terakhir yang masih bertahan di Roland Garros, Jumat (2/6) dini hari WIB. Usai pertandingan, Fritz mengejek untuk membungkam kerumunan penonton yang riuh. Petenis nomor delapan dunia asal Amerika Serikat itu mengalahkan Arthur Rinderknech 2-6, 6-4, 6-3, 6-4.

Dia merayakan kemenangan dengan meletakkan jari di bibirnya saat mayoritas penonton di tribun mencemoohnya.

"Penonton begitu hebat sehingga saya harus membiarkannya untuk membuat bersemangat. Mereka bersorak sangat baik. Saya ingin memastikan menang. Terima kasih teman-teman," ujar Fritz dengan sinis dalam wawancara di lapangan saat cemoohan itu berlanjut.

Petenis berusia 25 tahun itu kesal sepanjang pertandingan saat para penonton menyanyikan lagu kebangsaan Prancis untuk memotivasi harapan terakhir tuan rumah yang tersisa lolos ke babak berikutnya. Permohonannya kepada wasit agar aksi tersebut dihentikan tidak diindahkan.

Saat Fritz bereaksi kepada para pencemoohnya di akhir pertandingan, Rinderknech menanggapinya dengan menggambar hati di tanah liat Lapangan Suzanne Lenglen.

Namun itu akhir pahit bagi tenis Prancis. Dari 28 pemain tuan rumah yang memulai turnamen hari Minggu lalu, tidak ada yang berhasil lolos ke babak ketiga. Hal serupa hanya pernah terjadi tahun 2021.

Fritz kini menyamai penampilan terbaiknya di Prancis Open. Dia akan menghadapi petenis Argentina, Francisco Cerundolo, untuk memperebutkan satu tempat di babak keempat.

Di pertandingan lain, Alexander Zverev kembali bermain setahun setelah menderita cedera ligamen pergelangan kaki. Mantan petenis peringkat dua yang kini berada di peringkat 27 dunia, mengalahkan penghuni peringkat 86 Alex Molcan dari Slovakia 6-4, 6-2, 6-1 untuk mencapai babak 32 besar.

Tahun 2022, Zverev dikeluarkan dari lapangan dengan kursi roda setelah pergelangan kaki kanannya cedera di semifinal melawan Rafael Nadal. "Saya sangat gugup sebelum bermain," ujar Zverev yang selanjutnya akan menghadapi Frances Tiafoe dari Amerika Serikat. "Terlepas dari apa yang terjadi tahun lalu, saya masih mencintai tempat ini, saya masih mencintai lapangan ini," sambungnya.

Sementara itu, di bagian putri, juara bertahan Iga Swiatek melanjutkan upayanya untuk menjadi petenis wanita pertama yang berhasil mempertahankan gelar Prancis Open dalam 16 tahun dengan melaju ke putaran ketiga. Petenis nomor satu dunia itu mengalahkan petenis Amerika Serikat Claire Liu 6-4, 6-0 di Court Philippe Chatrier, Kamis malam waktu setempat.

Swiatek akan menghadapi petenis Tiongkok Wang Xinyu pada Sabtu untuk memperebutkan satu tempat di pekan kedua. Petenis Polandia itu bisa kehilangan peringkat nomor satu dunia yang saat ini ditempatinya untuk pertama kalinya dalam lebih dari setahun jika dia gagal merebut gelar tunggal Grand Slam keempat.

Justine Henin adalah petenis wanita terakhir yang memenangkan gelar Roland Garros berturut-turut ketika dia merebut gelar ketiga berturut-turut dan keempat secara total tahun 2007. ben/AFP/G-1