Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Ribut Soal Data Akun Palsu, Elon Musk Ancam Tak Jadi Beli Twitter

Foto : VOA

Elon Musk hari Senin (6/6) mengancam akan menarik penawarannya untuk membeli Twitter.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Elon Musk pada hari Senin (6/6) mengancam akan menarik penawarannya untuk membeli Twitter dan menuduh raksasa media sosial itu gagal memberikan data tentang akun-akun palsu dalam babak baru proses akuisisi Twitter oleh miliarder Tesla itu. VOA melaporkan, Selasa (7/6).

Twitter telah melakukan "pelanggaran material yang jelas" dari "kewajibannya di bawah perjanjian merger dan Tn. Musk berhak tidak menyelesaikan transaksi," demikian isi dokumen yang diajukan kepada regulator sekuritas.

Pengajuan dokumen itu menandai eskalasi baru dari pernyataan Musk sebelumnya yang menyoroti masalah akun-akun palsu sebagai ancaman terhadap perjanjian $44 miliar (sekitar Rp635 triliun) yang diajukannya untuk mengakuisisi Twitter.

Musk yang penuh kejutan lantas menyetujui kesepakatan akhir April lalu untuk membeli Twitter.

Akan tetapi tawaran pembelian itu telah memicu protes dari para kritikus yang memperingatkan bahwa kepemimpinannya di Twitter justru akan menyuburkan kelompok-kelompok kebencian dan kampanye disinformasi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top