Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

RI Komitmen Kurangi Emisi CO2 di Sektor Penerbangan

Foto : Istimewa

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi memberikan sambutan secara daring dalam International Civil Aviation Organization (ICAO) High Level Meeting on the Feasibility of a Long-Term Aspirational Goal for International Aviation CO2 Emissions Reductions (HLM - LTAG) di Montreal, Kanada.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Guna mewujudkan penerbangan sipil global ramah lingkungan, pemerintah Indonesia berkomitmen untuk mengurangi emisi CO2 di sektor penerbangan.

Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dalam International Civil Aviation Organization (ICAO) High Level Meeting on the Feasibility of a Long-Term Aspirational Goal for International Aviation CO2 Emissions Reductions (HLM - LTAG) di Montreal, Kanada.

"Negara maju, harus lebih aktif dalam upaya dekarbonisasi sektor penerbangan sipil global. Adapun bagi negara berkembang, kita mendorong adanya fleksibilitas yang diberikan, agar upaya pengurangan emisi CO2 dapat tercapai tanpa menghambat pertumbuhan sektor penerbangan nasional yang berkelanjutan," kata Budi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/7).

Saat memberikan sambutannya secara daring, Budi mengatakan Indonesia memiliki kepentingan besar pada pertumbuhan dan pemulihan sektor penerbangan sipil global yang ramah lingkungan, mengingat Indonesia memiliki 251 bandara dan diproyeksikan International Air Transport Association (IATA) akan menjadi pasar transportasi udara terbesar ke-empat dunia di Tahun 2036.

Budi mengatakan, sektor penerbangan merupakan isu prioritas karena terkait langsung dengan sektor pariwisata, perdagangan, dan industri, yang sangat penting untuk pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top