Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Pembangunan Pertanian

RI Ajak Dunia Kurangi "Food Loss and Waste"

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah mengajak negara-negara dunia untuk menerapkan konsep pengurangan Food Loss and Waste (FLW). Program efisiensi tersebut dimaksudkan untuk mengurangi makanan yang terbuang secara percuma terhadap ketersediaan pangan yang ada.

"Besarnya potensi penurunan FLW yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber ketersediaan pangan menjadi alasan mengapa aspek ini menjadi target pencapaian pembangunan berkelanjutan (Sustainaible Development Goals/ SDGs) khususnya pada konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab," kata Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, dalam Workshop on Gap Analysis on Food Loss and Waste Indices dalam rangkaian Presidensi G20 secara daring di Jakarta, Selasa (21/6).

Menurut Mentan, penanganan FLW yang baik akan mampu meningkatkan ketersediaan dan ketahanan gizi suatu negara. Di samping itu juga mampu meningkatkan efisiensi di sepanjang rantai nilai pangan sekaligus berkontribusi terhadap pembangunan yang ramah lingkungan.

"FAO melaporkan sepertiga bahan pangan yang diproduksi dunia terbuang dan menjadi sampah yang tidak dapat didaur ulang. Sementara di saat yang sama, kebutuhan pangan dunia harus dapat tercukupi untuk sembilan miliar penduduk pada 2050. Karena itu perlu kiranya kita menerapkan FLW," kata Mentan.

Food Loss merupakan permasalahan global yang tidak hanya terjadi di negara berkembang atau negara terbelakang saja akan tetapi juga masih terjadi pada negara maju, sedangkan Food Waste adalah setiap makanan dengan kualitas baik yang dapat dikonsumsi manusia, tetapi karena alasan tertentu tidak dikonsumsi dan tidak dimanfaatkan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top