Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
DISKONTO

Realisasi KUR Bank BRI Mencapai Rp53,8 Triliun

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BRI optimistis mencapai target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun ini sebesar 71 triliun rupiah. Optimisme itu didasarkan pada pencapaian dari periode Januari hingga awal Oktober yang sudah tersalur sebesar 53,8 triliun rupiah kepada 2,9 juta debitur baru. "Kami optimistis mampu menyalurkan KUR sesuai breakdown dari Pemerintah hingga akhir tahun.

Sebab, realisasi hingga awal Oktober sudah setara dengan 75,8 persen dari target," kata Corporate Secretary Bank BRI, Hari Siaga Amijarso di Jakarta, Rabu (11/10). Menurut Hari, dari 53,8 triliun rupiah yang tersalur, 48,09 triliun rupiah merupakan KUR Mikro sedangkan sisanya 5,74 triliun rupiah disalurkan melalui skema KUR Ritel. Jika diakumulasikan, penyaluran KUR skema baru oleh perseroan sejak diluncurkan Agustus 2015, kini tercatat mencapai 139,4 triliun rupiah yang diterima 7,8 debitur baru. Selain menggenjot penyaluran, bank dengan laba terbesar itu, jelas Hari, berupaya meningkatkan kualitas penyaluran kreditnya ke sektor produktif, seperti pertanian dan perikanan sebagai upaya mendorong pemerataan ekonomi.

"Posisi saat ini sudah 40 persen dari 53,8 triliun rupiah atau sekitar 21,5 triliun rupiah tersalurkan ke sektor produktif. Ini sesuai arahan dari Pemerintah dimana agar KUR difokuskan ke sektor produktif," tambah Hari. Dia optimistis target penyaluran KUR tahun ini tercapai, karena secara trend di akhir tahun akan terdapat kenaikan permintaan untuk kredit. Apalagi perseroan memiliki tenaga pemasar khusus KUR sebanyak lebih kurang 11.000 orang. Dengan fokus pada penyaluran kredit mikro itu, perseroan terus berkontribusi menggerakkan perekonomian nasional sesuai fungsinya sebagai agent of development. bud/E-10

Baca Juga :
Realisasi KUR

Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Vitto Budi

Komentar

Komentar
()

Top