Real Madrid Termotivasi Pulihkan Diri

MADRID - Real Madrid telah tersingkir dari Liga Champions dan tidak bersaing lagi untuk gelar La Liga. Tapi mereka mungkin akan berupaya lebih keras daripada Barcelona dan Atletico Madrid dalam 10 pertandingan terakhir musim ini.

Kekalahan Atletico dari Athletic Bilbao sebelum jeda internasional membuat Barca unggul 10 poin di klasemen La Liga. Hasil tersebut membuat Barca hampir sepenuhnya fokus pada kompetisi Eropa. Barca akan menghadapi Manchester United pada perempat final bulan depan.

Meski berada pada posisi tiga besar, Real tak mungkin lagi bisa bersaing. Pengangkatan kembali Zinedine Zidane dengan cepat diikuti oleh laporan perombakan skuad besar-besaran musim panas ini dan belanja senilai 500 juta euro.

Zidane menegaskan skuadnya saat ini seharusnya tidak merasa diadili dalam dua bulan terakhir. Tapi spekulasi tidak akan hilang pada benak para pemainnya. Masa depan sejumlah pemain telah terlihat diragukan.

Target potensial Eden Hazard, Paul Pogba dan Kylian Mbappe adalah trio terbaru Real seperti yang tampil di halaman depan L'Equipe pada hari Kamis. Sementara Neymar, Sadio Mane, Christian Eriksen, Harry Kane dan Matthijs de Ligt juga menjadi incaran.

"Kami akan mengubah banyak hal, pasti, untuk tahun-tahun mendatang," ujar Zidane. "Kami akan punya waktu untuk berbicara dengan presiden dan dengan klub tentang apa yang bisa kami lakukan," sambungnya.

Madrid menghadapi Huesca pada hari Minggu (31/3). Pilihan pemain yang diturunkan Zidane pada laga tersebut akan menawarkan petunjuk lain mengenai pemikirannya.

Pertandingan pembukaannya melawan Celta Vigo dua pekan lalu menjadi semacam reuni bagi sejumlah skuad lamanya. Keylor Navas, Isco dan Marcelo semuanya dimainkan kembali.

Bahkan Gareth Bale, yang hubungannya dengan Zidane hampir tidak berjalan baik musim lalu, menjadi starter dan mencetak gol. Penampilannya itu membuat kepergian Bale mungkin belum bisa disimpulkan dengan cepat.

Hasil yang bagus hingga akhir musim dan akhirnya menggusur Atletico dari posisi kedua, akan mempertahankan rasa senang di skuad Madrid. Tapi lonjakan untuk membuat Barcelona gugup sepertinya tidak mungkin.

Barca tidak hanya unggul dalam hal poin tetapi juga penampilan. Klub Catalan itu tidak terkalahkan di liga sejak November. Barca menjaringkan 12 gol dalam empat pertandingan terakhir mereka, tiga di antaranya melawan Sevilla, Real Madrid dan Real Betis.

Lionel Messi tampil maksimal dan mencetak gol adalah kunci bagi Barca. Kebugarannya untuk Liga Champions sekarang menjadi prioritas. "Memiliki Leo di tim membuat kami merasa bisa menghadapi apa saja," ujar Gerard Pique setelah menang atas Lyon dua pekan lalu. ben/AFP/S-1