Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Real Madrid Harus Memperbaiki Performa

Foto : Odd ANDERSEN / AFP

Madrid akan menghadapi Leipzig di Liga Champions I Pemain Real Madrid, Vinicius Junior (kiri) dan bek Leipzig, Lukas Klostermann berebut bola pada babak 16 besar Liga Champions UEFA antara RB Leipzig melawan Real Madrid di Leipzig, Jerman, beberapa waktu lalu. Madrid akan menghadapi Leipzig dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (5/3) dini hari WIB.

A   A   A   Pengaturan Font

Real Madrid harus mam­pu memanfaatkan situasi Leip­zig yang gagal memenangkan satu pun dari enam pertan­dingan ter­akhir di fase gugur Liga Champions.

MADRID - Real Madrid akan berusaha untuk menyelesaikan pekerjaan melawan RB Leipzig dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (5/3) dini hari WIB. Namun mereka harus memperbaiki performanya.

Tim asuhan Carlo Ancelotti melakoni laga di kandang dengan keunggulan 1-0 dari leg pertama tiga pekan lalu. Saat Jude Bellingham berada di pinggir lapangan karena cedera pergelangan kaki, penggantinya Brahim Diaz mencetak gol di Red Bull Arena dengan upaya solo yang sensasional untuk meraih kemenangan di leg pertama. Madrid memberikan beberapa peluang kepada tim tuan rumah yang gagal mencetak gol. Los Blancos pulang dengan keunggulan tipis.

Namun, dalam tiga pekan berikutnya, Real Madrid hanya memenangi satu dari tiga pertandingan La Liga, bermain imbang 1-1 dengan Rayo Vallecano dan mengalahkan Sevilla 1-0. Kontroversi terkait wasit kemudian muncul dalam pertandingan akhir pekan lalu melawan Valencia, Los Blancos bangkit dari ketertinggalan 2-0 untuk menyelamatkan satu poin.

Bellingham berpikir bahwa dia telah mencetak gol untuk memastikan kemenangan bagi Real Madrid dengan sundulan di penghujung pertandingan. Namun peluit Gil Manzano telah dibunyikan tepat ketika Diaz mengirimkan umpan silangnya ke dalam kotak penalti. Situasi itu menyebabkan protes besar Los Blancos saat peluit panjang berbunyi. Bellingham menerima kartu merah karena sesuatu yang dia katakan kepada wasit.

Terguncang oleh keputusan yang "belum pernah terjadi sebelumnya" itu, meski masih unggul tujuh poin dari Girona di puncak klasemen La Liga, Real Madrid kini berusaha untuk menghindari kalah untuk kedua kalinya dari 21 pertandingan Liga Champions saat telah memenangkan pertandingan leg pertama. Real Madrid hanya sekali tereliminasi sebelumnya terjadi saat melawan Ajax di babak 16 besar musim 2018-2019.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top