Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
BULLS & BEARS

Rawan Koreksi Lanjutan

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan tren negatif, hari ini (15/11). Pelaku pasar diperkirakan masih memilih pendekatan menunggu atau wait and see untuk adanya rilis data neraca perdagangan dan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG).

Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, memperkirakan pergerakan IHSG dalam perdagangan, Selasa (15/11), masih rawan terkoreksi. IHSG akan menguji area 6.980-7.000, dengan support di 6.956 dan resistance di 7.106.

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan ini terkoreksi seiring pelaku pasar yang menantikan rilis data neraca perdagangan Oktober 2022. IHSG ditutup melemah 69,82 poin atau 0,98 persen ke posisi 7.019,39. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 11,92 poin atau 1,18 persen ke posisi 1.001,02.

"Untuk pergerakan IHSG hari ini berlawanan dengan pergerakan bursa global yang mayoritas bergerak menguat, namun secara teknikal kami sudah sampaikan bahwa IHSG rawan koreksi minor setelah akhir pekan kemarin menguat cukup signifikan," kata Herditya.

Dari sisi lain, lanjut Herditya, investor cenderung wait and see untuk menanti rilis data neraca perdagangan yang diperkirakan menyusut dan menanti RDG BI yang akan digelar pada tengah pekan ini.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top