Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Infrastruktur Perhubungan l Polda Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di Cengkareng

PUPR Kebut Perbaiki "Flyover" Rawa Buaya

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Masa perbaikan flyover Rawa Buaya diperkirakan selama 14 hari. Selama masa perbaikan flyover tersebut ditutup.

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VI Ditjen Bina Marga tengah memperbaiki flyover Cengkareng.

Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR, Endra S Atmawidjaya, menyebutkan lembaga tersebut membutuhkan waktu delapan hari untuk memperbaiki flyover yang berada di ruas Jalan Nasional (non-tol) Lingkar Barat, Jakarta Barat tersebut.

"Itu terhitung sejak Kamis, (17/12) dan ditargetkan rampung pada Kamis (3/1)," ungkapnya di Jakarta, Kamis (27/12).

Flyover yang diperbaiki melayani lalu lintas satu arah dengan dua lajur, yakni dari Kembangan menuju Kamal- Cengkareng. Flyover ini akan ditutup sementara demi keamanan selama proses perbaikan.

Perbaikan mencakup penggantian perletakan atau landasan (pot bearing), sambungan siar muai (expansion joint) pada pilar 4 dan pilar 11 dari keseluruhan 14 pilar. Proses perbaikan dilakukan dengan mengutamakan aspek Keamanan Keselamatan Kerja (K3) baik kepada para pekerja maupun lingkungan sekitar, terlebih ruas jalan tersebut merupakan jalan perkotaan dengan lalu lintas padat.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, berharap agar pengecekan dapat dilakukan secara keseluruhan agar tidak membahayakan keselamat masyarakat yang melintas disana. "Kami berharap agar seluruh bagian flyover dapat dicek secara keseluruhan, mulai dari tiang-tiang harus ikut diperiksa. Karena retaknya flyover memiliki risiko yang tinggi bagi masyarakat yang melintas di jalan tersebut," tuturnya.

Selama perbaikain flyover, Petugas Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jakarta Jaya menutup flyover Rawa Buaya Cengkareng setiap pukul 06.00 WIB-20.00 WIB sejak Kamis (27/12).

"Diperkirakan, proses perbaikan berlangsung selama 15 hari sampai satu bulan maksimal selesai," sebut Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusuf.

Rekayasa Lalu Lintas

Dirlantas Polda Metro Jaya itu mengatakan selama perbaikan berlangsung, akses masuk jalan layang Rawa Buaya ditutup. "Jalan (masuk) flyover ditutup, kemudian yang dari tol Rawa Buaya ke luar menuju flyover, kita tutup dari jalan tolnya," terang Yusuf.

Penutupan jalan dan pengalihan kendaraan itu, menurut Yusuf, dilakukan untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas selama jalan layang diperbaiki oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Yusuf mengatakan Ditlantas Polda Metro Jaya sementara ini mengerahkan 15 anggota untuk mengatur arus lalu lintas selama Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PUPR Sugiyartanto mengatakan jalan layang ditutup untuk diperbaiki.

Flyover Rawa Buaya mengarah Cengkareng, Jakarta Barat renggang. Perbaikan pun dilakukan di jalan tersebut. Masa perbaikan flyover Rawa Buaya diperkirakan selama 14 hari. Selama masa perbaikan maka flyover tersebut ditutup. "14 hari mulai malam kemarin," kata Sugiyartanto

Flyover Rawa Buaya dibangun pada 2008 lalu. Penggantian pot bearing (karet bantalan jembatan) juga dilakukan agar bisa dioperasikan normal lagi.

"Diganti peletakannya lah sekaligus diganti elastomir antar lantai. Jadi itu diganti peletakannya hubungan antar lantai penghubung itu ada karet penghubungnya, hanya itu saja sebenarnya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan," ujar Sugiyartanto.

Retakan cukup panjang terlihat di tengah jalan layang Rawa Buaya, Cengkareng pada Rabu (26/12) malam.ers/jon/ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Yohanes Abimanyu, Antara

Komentar

Komentar
()

Top