Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Puan Minta UNESCO Dorong Pembangunan Budaya Masuk Pendidikan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengharapkan UNESCO ikut mengambil peran menjadikan pembangunan budaya masuk dalam platform pendidikan dan Indonesia siap bekerja sama dengan UNESCO untuk mencapai tujuan ini.

Hal itu disampaikan Menko Puan Maharani dalam Sidang Executive Board Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB ( UNESCO), yang berlangsung di Markas Besar UNESCO, Paris, Selasa pagi.

Dalam sidang pertama sejak Indonesia terpilih menjadi anggota Dewan Eksekutif UNESCO untuk periode 2017-2021 juga Menko hadir Mendikbud Muhadjir Effendy, Sesjen Kemendikbud Didik Suhardi dan Ketua Harian Komisi Nasional Indonesia (KNIU) untuk UNESCO Kemendikbud Prof. Dr. Arief Rachman, dan Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan Agama Kemenko PMK Prof Agus Sartono.

Dalam sidang Executive Board, Menko Puan Maharani didampingi Dubes RI di Paris yang juga Wakil Tetap Unesco di Paris Dubes Hotmangaradja Pandjaitan- mengatakan Indonesia kembali berkomitmen bekerja sama dengan Direktur Jenderal, dan anggota Dewan Eksekutif lainnya.

"Indonesia menyambut baik bahwa UNESCO terus berkomitmen untuk memajukan Tujuan 4 dari Agenda 2030," ujarnya.

Menurut Puan Maharani, pendidikan yang berkualitas sangat penting karena banyak negara berkembang akan mendapatkan bonus demografi, seperti Indonesia. Dalam waktu dekat, generasi muda akan menghadapi tantangan utama otomatisasi kerja, yang akan mengubah karakter dari lapangan kerja yang tersedia, dan makin diperberat dengan datangnya Industri .

Pendidikan dan kebudayaan adalah dua sisi dari koin yang sama. Keduanya penting untuk pengembangan manusia, sehingga baik pendidikan maupun budaya harus ditangani secara komprehensif.

"Kita semua harus mengantisipasi perkembangan ini," ujarnya. Ant/S-1

Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top