Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Puan Maharani Nilai Sidang Umum AIPA Ke-44 Perlu Dukung Sentralitas dan Persatuan Asean

Foto : antarafoto

Puan Maharani

A   A   A   Pengaturan Font

Ketua DPR RI sekaligus Presiden Asean Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) Ke-44 Puan Maharani menilai Sidang Umum AIPA Ke-44 perlu mendukung sentralitas dan persatuan ("unity and centrality") Asean dalam menghadapi tantangan meningkatnya persaingan antara kekuatan besar dunia.

JAKARTA - Ketua DPR RI sekaligus Presiden Asean Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) Ke-44 Puan Maharani menilai Sidang Umum AIPA Ke-44 perlu mendukung sentralitas dan persatuan ("unity and centrality") Asean dalam menghadapi tantangan meningkatnya persaingan antara kekuatan besar dunia.

"Tema Sidang Umum AIPA Ke-44 kali ini sejalan dengan tema Keketuaan Indonesia pada KTT Asean Ke-42, yakni 'Asean 'Matters: Epicentrum of Growth' di mana tema tersebut menekankan pentingnya ASEAN sebagai jangkar stabilitas dunia dari perspektif politik-keamanan, dan sebagai pusat pertumbuhan perspektif ekonomi," kata Puan dalam agenda "Courtesy Call" dengan pimpinan delegasi peserta Sidang Umum AIPA Ke-44 di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin (7/8).

Menurut dia, parlemen anggota AIPA perlu berperan aktif dalam mengatasi berbagai dinamika tantangan kawasan maupun global, termasuk krisis di kawasan Asean dalam menghadapi ketegangan geopolitik yang kian meningkat.

"Kita bertemu di saat dunia sedang berada di persimpangan jalan. Di sekitar kita, di Asia Tenggara, kita mengalami ketegangan geopolitik semakin meningkat. Di tingkat global, pertumbuhan ekonomi sedang melambat. Dan dampak pemanasan global terus memburuk," ujarnya.

Dia menyebut tema yang diusung DPR RI pada Sidang Umum AIPA Ke-44, yakni "Responsive Parliaments for a Stable and Prosperous Asean" mengingatkan agar parlemen bersikap responsif dan tanggap dalam menghadapi berbagai krisis multidimensi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top