PSG Berharap Bisa Balikkan Situasi

PARIS - Kingsley Coman mencetak satu-satunya gol saat Bayern Munich mengalahkan Paris Saint-Germain 1-0 dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (15/2) dini hari WIB, sedangkan gol penyama Kylian Mbappe dianulir karena offside.

Coman yang tidak terkawal meneruskan umpan silang Alphonso Davies delapan menit memasuki babak kedua di Parc des Princes. Gol tercipta ketika Mbappe bersiap untuk masuk sebagai pemain pengganti. Mbappe mengira telah menyamakan kedudukan saat laga delapan menit tersisa, tapi gol tersebut dianulir karena offside.

Bayern menyelesaikan pertandingan dengan 10 orang setelah Benjamin Pavard dikeluarkan dari lapangan. PSG terlihat jauh lebih baik di tahap terakhir laga dengan Mbappe berada di lapangan. Tetapi, mereka juga membutuhkan penyelamatan bagus dari Gianluigi Donnarumma untuk mencegah defisit yang lebih besar.

Kalah tipis membuat PSG berharap membalikkan keadaan di leg kedua di Munich, 8 Maret mendatang. Pelatih PSG mengatakan tim asuhannya masih berpeluang lolos ke perempat final. "Mungkin hal yang biasa untuk dikatakan dan dengan hasil ini belum ada yang lolos dan tidak ada tersingkir. Kami akan lebih segar seperti 25 hingga 30 menit terakhir. Kami bisa mengalahkan Bayern," ujar Galtier.

"Pertandingan leg kedua akan berlangsung tiga pekan lagi sehingga kami berharap bisa mendapatkan lebih banyak pemain tersedia dan menjadi lebih segar," sambung Galtier. "Sayangnya, kami kebobolan tepat saat bersiap untuk memasukkan Kylian. Kami memiliki dua atau tiga peluang. Sayangnya itu tidak cukup, tetapi setengah jam terakhir memberi kami harapan," tandasnya.

Sementara itu, hasil pertandingan lain di babak 16 besar Liga Champions, AC Milan juga menang tipis 1-0 atas Tottenham Hotspur. Usai laga, pelatih Spurs, Antonio Conte, mengatakan para pemainnya butuh lebih percaya diri.

Spurs nyaris tidak menciptakan peluang di San Siro dalam laga leg pertama itu. Hasil buruk kali ini melanjutkan kekalahan dari Leicester, akhir pekan lalu. Conte mengatakan itu tugasnya untuk memberikan kepercayaan diri lebih kepada para pemainnya.

"Saya pikir beberapa pemain membutuhkan lebih banyak keyakinan, terutama dalam serangan. Kami perlu menemukan kembali keyakinan itu," ujar Conte. Terlepas dari kemenangan, pelatih Milan, Stefano Pioli, harus melakukan evaluasi karena Charles De Ketelaere dan Malick Thiaw melewatkan peluang emas untuk menambah keunggulan agregat di akhir pertandingan.

Juara Eropa tujuh kali itu harus mempertahankan keunggulan satu gol di London, bulan depan. Milan akan berupaya mencapai perempat final Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2012. ben/AFP/G-1