Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Kamis, 01 Okt 2020, 17:11 WIB

Proyek MRT Thamrin-Harmoni 'On Time'

Pekerja berada di area proyek pengerjaan MRT fase 2 di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu. Progres pembangunan proyek tersebut mencapai 8,2 persen.

Foto: ANTARA/HAFIDZ MUBARAK A

JAKARTA - Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar mengatakan pengerjaan proyek rute baru MRT Jakarta fase 2AThamrin-Harmoni sudah mencapai 8,2 persen, sejak pembangunannya dimulai pertengahan Juni 2020.

"Ini on time (tepat waktu) pengerjaan segmen 1 (fase 2A) dari Bundaran HI sampai ke Harmoni sepanjang 2,8 kilometer, nantinya ada dua stasiun yang beroperasi pada bulan Maret 2025 yaitu Stasiun Thamrin dan Stasiun Monas," kata William, di Jakarta, Rabu (30/9).

Beberapa hal yang telah dikerjakan oleh MRT Jakarta untuk segmen 1 itu adalah membongkar Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Bank Indonesia, melakukan rekayasa lalu lintas di kawasan MH Thamrin, menanam pohon pengganti di Kebon Bibit Srengseng, hingga menginspeksi hasil temuan arkeologi di kawasan Monas bersama Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Nasional.

Pembangunan fase 2A segmen 1 MRT Jakarta di tengah pandemi Covid-19 dinilai sangat penting selain mengingat proyek ini merupakan proyek strategis negara, proyek ini pun membantu roda perekonomian di Ibu Kota yang saat ini lesu akibat pandemi Covid-19.

"Sebagaimana pernah saya berikan perkembangan bahwa rencananya sejumlah 1,5 triliun rupiah akan kita serap tahun ini dan itu akan sangat membantu upaya pemerintah untuk mengatasi pemulihan ekonomi nasional sebagai akibat dari pandemi Covid-19 karena ada kegiatan penyerapan tenaga kerja dan tenaga ahli, kemudian pelibatan infrastruktur yang memunculkan aktivitias ekonomi yang berada di sekitar pengerjaan CP201 ini," ujar William.

Untuk pembuatan tunnel atau terowongan rute Thamrin-Harmoni, MRT Jakarta hingga Desember 2020, tengah memasuki tahap pemeriksaan struktur drainase, membongkar sebagian trotoar, dan merelokasi kabel utilitas di sisi timur Jalan Thamrin.

Dalan kesempatan ini, William mengharapkan agar Badan Kerja sama Internasional Jepang (Japanese Internationational Cooperation Agency/JICA) segera mendorong para kontraktor Jepang untuk berkontribusi dan terlibat langsung dalam pembangunan proyek MRTJakartafase 2.

Williammengatakan kontraktor Jepang dapat terlibat dalam paketCP201 juga paket CP202 sampai CP206 mengingat proyek MRT Jakarta fase 2 merupakan program prioritas kerja sama antarnegara.

"Kami sangat berharap dukungan dari pihak JICA untuk memotivasi dan mendorong para kontraktor Jepang untuk berkontribusi bagi fase 2 MRT Jakarta," ujar Williamdalam diskusi virtual di Jakarta, Rabu, tentang perkembangan pembangunan fase 2 MRT Jakarta.

n Ant/P-5

Redaktur: M Husen Hamidy

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.