Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno

Promosikan Wisata Penanaman Mangrove Digital

Foto : kemenparekraf.go.id

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno

A   A   A   Pengaturan Font

Menurut Menteri Sandiaga Uno, perubahan iklim yang mengancam dunia saat ini, menjadikan para pemimpin negara di dunia ini berfokus untuk menahan lajunya perubahan iklim tersebut.

Area Mangrove di Kalbar mencapai 177.023,738 hektare dan Kubu Raya menjadi daerah yang memiliki luas hutan mangrove paling besar di Kalbar dengan luas 129.604,125 hektare serta memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang langka antara lain Bakau Mata Buaya yang hanya terdapat di 4 negara yaitu Singapura, Malaysia, Papua Nugini, dan Indonesia.

Hutan Mangrove Kubu Raya terdapat mangrove sebanyak 33 jenis dari 40 jenis mangrove yang ada di Indonesia. Hal ini membuat pemerintah Kalbar untuk menjadikan Kubu Raya sebagai World Mangrove Centre, sebagai upaya menjaga ekosistem mangrove yang kaya akan keunikan dan keanekaragaman hayati sehingga kedepannya akan menjadi pusat penelitian dan pendidikan hingga wisata hijau yang akan dikelola langsung oleh masyarakat pesisir.

"Dengan promosi yang baik dan pengelolaan yang baik saya yakin, mata dunia akan tertuju pada Mangrove Kubu Raya dan kita akan mendorong pihak luar untuk ikut berpartisipasi mengembangkannya," kata Menparekraf.

Di tempat yang sama, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, mengharapkan kehadiran Menparekraf di Kubu Raya diharapkan bisa membuat pengelola desa wisata dan masyarakat Kubu Raya untuk jauh lebih bersemangat sehingga bisa terus meningkatkan kreativitasnya generasi muda di kabupaten itu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top