Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Keselamatan Lalu Lintas

Program ”Berteman Jakarta” Akan Difasilitasi

Foto : koran jakarta /m yasin
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Program Berteman Jakarta (Berlalu lintas Tertib dan Aman di Jakarta) yang diluncurkan Polda Metro Jaya akan mendapat berbagai fasilitas dari DKI Jakarta.

"Ini (Berteman Jakarta) adalah program yang sangat baik. Kami dari Pemprov sangat mendukung. Kami salut dengan ide Polda Metro Jaya melayani masyarakat di bulan Ramadan ini," ujar Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (4/6).

Dukungan itu, lanjutnya, diwujudkan dari kesediaan Pemrov DKI dalam menyiapkan apapun yang dibutuhkan kepolisian baik fasilitas maupun sarana penunjang program Berteman Jakarta. Bahkan, Anies mengaku kagum dengan salah satu program itu, yakni pelayanan mobil SIM keliling di masjid-masjid di Jakarta.

"Apalagi kehadiran SIM keliling ini di masjid-masjid dan pada jam-jam tertentu yang banyak orang pergi ke masjid, ini merupakan upaya jemput bola yang baik," katanya.

Program Berteman Jakarta terdiri dari sembilan program antara lain Simling Mas Ramadhan, edukasi mudik tanpa motor, operasi ketupat, road safety partnership action, smart management of SIM, lomba cipta kawasan tertib berlalu lintas, dan safety riding jelajah Jakarta.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan, program Simling Mas Ramadan merupakan program yang merupakan implementasi dari pilar safer people dengan cara pelayanan SIM yang mendekatkan diri ke beberapa masjid dengan tujuan memudahkan masyarakat untuk menerima pelayanan SIM.

"Sedangkan Hindari Horor, Mudik Tanpa Motor, merupakan program aksi edukasi untuk mengimbau masyarakat agar mudik lebaran tanpa motor dan program aksi audit standar keselamatan sarana angkutan mudik lebaran untuk memastikan sarana angkutan mudik lebaran telah memenuhi persyaratan standar keselamatan," katanya.

Program selanjutnya adalah Operasi Ketupat, merupakan operasi kendali pusat yang dan merupakan operasi kemanusiaan untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas selama mudik lebaran dan balik mudik lebaran. Lalu RSPA (Road Safety Partnership Action), yaitu program partnership bersama stakeholders bidang lalu lintas, instansi terkait, dan masyarakat dalam rangka mewujudkan Kamseltibcarlantas.

"Program ini merupakan implementasi dari 4 pilar RUNK (safer people, safer vehicle, safer road, dan post crash care)," ucapnya.

Program kelima adalah SMAS (Smart Management of SIM). Yaitu suatu management procces untuk memudahkan masyarakat menerima layanan SIM, antara lain pembayaran melalui e-banking dan QR barcode. Selain itu juga ada pemecahan rekor MURI dalam rangka pelayanan 24 jam non stop.

"Lalu ada program Stop N Go yang merupakan program memotivasi masyarakat dengan cara pendidikan yaitu menampilkan foto pengemudi yang salah (terobos lampu berhenti traffic light) dan pengemudi yang benar (berhenti di traffic light pada saat lampu tanda berhenti menyala)," jelasnya.

pin/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top