![Produksi Energi Panas Bumi Masih Minim](https://koran-jakarta.com/images/article/phpfhmvvg_resized.jpg)
Produksi Energi Panas Bumi Masih Minim
![Produksi Energi Panas Bumi Masih Minim](https://koran-jakarta.com/images/article/phpfhmvvg_resized.jpg)
Pemerintah telah berkomitmen untuk berpartisipasi dalam program berkelanjutan penurunan emisi gas rumah kaca sebagaimana disepakati dalam 21st COP 2015 di Paris, atau yang dikenal dengan Paris Agreement dan telah dituangkan dalam UU No.16/2016 Tentang Ratifikasi Paris Agreement.
Sejalan dengan itu, melalui kebijakan energi nasional yang telah ditetapkan melalui PP No 79/ 2014, Pemerintah menargetkan untuk mengembangkan energi terbarukan hingga 23 persen tahun 2025, melalui pengembangan berbagai sumber daya antara lain panas bumi, air, bioenergi, angin, surya dan laut. Pemerintah mentargetkan tahun 2025 kapasitas panas bumi mencapai 6.000-7.000 MW. Kalau dihitung menurut energi kalorinya setara membakar 100.000 barel minyak per hari. Apabila target energi panas buminya tak mencapai 6.000-7.000 MW maka harus mengimpor 100.000 barel minyak per hari. Ant/ers/E-12
Komentar
()Muat lainnya