Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Produk Elektronik Tiongkok Mampu Bersaing di Pasar

Foto : Pribadi
A   A   A   Pengaturan Font

"Kami sudah memiliki agen di sini yang memasarkan ke instansi - instansi. Kami mencari agen yang memasarkan secra ritail," ujarnya.  Sementara itu, Wayman Liang Staf dari Zhenzhen Gippro Technologies,Co.Ltd. Gippro yang memproduksi rokok elektronik (Vape) membidik segmen pasar anak muda usia 20-36 tahun. "

Kami banyak varian Vape yang sekali pakai atau refiil serta yang mengandung nikotin atau tidak," ujarnya.  Perang Dagang Pada kesempatan yang sama, Sree Technology Co Ltd, perusahaan teknologi asal Shenzhen, Tiongkok memilih Indonesia untuk memperkuat pangsa pasar perangkat elektronik rumah tangga pintar (smart home aplliances) dengan inovasi teknologi yang bisa dikontrol melalui aplikasi di handphone. Hal itu untuk menjawab sekaligus memenuhi kebutuhan tren gaya hidup digital. 

  Sales Director Sree Technology Shelley Yu mengatakan, pihaknya tengah mencari rekan bisnis yang bisa mendistribusikan produknya ke pasar Indonesia. "Amerika sebenarnya pasar terbesar kami, tapi karena ada perang dagang jadi ada dampaknya dan kami harus beralih ke pasar Afrika dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia," katanya. 

Menurutnya, potensi produk IoT yang merupakan perpaduan Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT) punya potensi besar di Indonesia. Dengan harga yang lebih murah ketimbang produk  Jerman, ia mengklaim kualitasnya tidak kalah.  

Baca Juga :
Peresmian Operasional

"Di Bali banyak vila yang dikontrol pakai handphone dan itu dari Jerman. Itu harganya mahal banget, sedangkan produk Tiongkok dengan kualitas yang cukup bagus harganya lebih murah sepersepuluhnya," katanya. mza

Komentar

Komentar
()

Top