Presiden Minta Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran 123 Juta Orang

BOYOLALI - Prediksi terjadinya lonjakan pemudik Lebaran tahun 2023 mendapat perhatian khusus dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Presiden Jokowi mengingatkan baik daerah maupun pusat, jumlah pemudik Lebaran 2023 ini mencapai 123 juta orang atau meningkat dibanding tahun sebelumnya hanya sekitar 86 juta orang.

Menurut Presiden Jokowi, tujuan utama para pemudik adalah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat. Ketiga daerah provinsi tersebut, lanjut dia, semuanya harus bersiap-siap menyambut pemudik yang mencapai 123 juta orang, di mana mereka akan bersama-sama mudik ke daerah.

"Pemudik pada tahun sebelumnya yakni 2022 mencapai 86 juta orang dan tahun 2023 ini diperkirakan mencapai 123 juta orang. Kami ingatkan hati-hati betul dengan angka ini. Perlu perhatian khusus dari semua institusi agar berjalan baik dan lancar," kata Presiden Jokowi saat kunjungan kerja ke Pasar Rakyat Cepogo Boyolali, Jawa Tengah, Senin (10/4).

Presiden Jokowi menyampaikan sudah memperingatkan Menteri Perhubungan (Menhub), Kapolri, Menteri BUMN terkait transportasi laut, para gubernur, bupati, dan wali kota. "Hal ini perlu saya ingatkan, supaya semua betul-betul menyiapkan diri karena jumlah pemudik melompat cukup tajam dari 86 juta menjadi 123 juta pemudik," ujar Presiden Jokowi sebagaimana dikutip Antara.

Selain itu, Presiden juga mengatakan jalan tol yang konstruksinya sudah selesai menjelang Lebaran akan dibuka untuk dimanfaatkan dalam rangka mengurangi kemacetan arus lalu lintas. Setelah nanti Lebaran, kata dia, baru dicek lagi kembali dioperasionalkan secara lengkap.

Dalam kunjungan kerja mengecek harga pangan di Pasar Rakyat Cepogo, Boyolali, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Bupati Boyolali M Said Hidayat, dan Wakil Bupati Wahyu Irawan.

Pada kesempatan sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa pemudik Masa Angkutan Lebaran 2023 ini diprediksikan terjadi kenaikan hingga mencapai 123 juta orang. "Kenaikan angkutan pemudik Lebaran itu didominasi kendaraan darat roda empat dan roda dua," kata Budi Karya.

Lonjakan angkutan Lebaran sebanyak 123 juta orang itu, kata Budi Karya, sangat berpotensi terjadi kepadatan kendaraan dan kemacetan, terutama jalur Pelabuhan Merak dan Tol Jakarta-Semarang.

Di bagian lain, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan Polri siap mengawal keamanan pemudik Lebaran 1444 H/2023, terutama di daerah yang rawan kemacetan dan juga rawan kriminal dengan mengerahkan anggota kepolisian sesuai yang dibutuhkan.

Kapolri pun menyebut diantaranya pemudik yang menggunakan penyeberangan Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Merak.