Presiden Jokowi Minta Asean Miliki Semangat Keagamaan untuk Jadi Jangkar Perdamaian Dunia
Presiden Jokowi
Presiden meyakini masyarakat Asean mampu menjadi katalisator perdamaian dunia serta menjadi komunitas peduli dan berbagi yang tidak hanya menjadi Episentrum of Growth tapi menjadi Episentrum of Harmony yang menjaga stabilitas kawasan dan perdamaian dunia.
"Karena itu saya menyambut hangat peran konstruktif pemimpin agama dan budaya di Asean. Melalui prakarsa strategis PBNU bersama Kementerian Luar Negeri dalam menggelar Konferensi Asean Dialog Antarbudaya dan Antaragana 2023," kata Jokowi.
Dia berharap forum tersebut menghadirkan saling pengertian yang semakin meluas dan bisa menjadi pondasi kokoh dalam membangun Asean sebagai pusat pertumbuhan dan pusat keharmonisan dunia.
"Saya harap forum ini menghadirkan saling pengertian yang semakin meluas, menjadi fondasi kokoh dalam membangun Asean sebagai Epicentrum of Growth, Epicentrum of Harmony," tutur Presiden.
Sementara itu Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf dalam sambutannya menyampaikan acara ini merupakan kelanjutan dari Forum Religion of Twenty (R20) yang dilaksanakan pada tahun lalu, namun dengan status yang lebih kuat.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya