Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Prospek Perekonomian | Nilai Ekonomi Keuangan Digital pada 2030 Diprediksi USD360 Miliar

Potensi Ekonomi Digital Menjanjikan

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Indonesia harus dapat memanfaatkan momentum keunggulan bonus demografi untuk mendorong pertumbuhan EKD nasional, yang mana generasi muda usia produktif tentunya lebih familiar dengan teknologi.

JAKARTA - Ekonomi digital di Tanah Air mempunyai potensi sangat menjanjikan ke depan. Pada 2030, Ekonomi Keuangan Digital (EKD) Indonesia akan mencapai 30 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Destry Damayanti, menyampaikan nilai EKD Indonesia akan mencapai 360 miliar dollar AS pada 2030. Saat ini, PDB nasional berada di kisaran satu triliun dollar AS.

"Pada 2030, size-nya sekitar 360 miliar dollar AS untuk Ekonomi Keuangan Digital (EKD), dan kalau kita lihat PDB kita sekarang sekitar satu triliun dollar AS. Artinya sudah 30 persen lebih ekonomi kita base on EKD," kata Destry dalam acara 4th Indonesia Fintech Summit 2022 yang dipantau secara daring di Jakarta, Jumat (11/11).

Dengan demikian, menurut dia, target inklusivitas ekonomi nasional juga akan tercapai dengan lebih cepat, salah satunya dipengaruhi pandemi Covid-19. Karena itu, Indonesia harus dapat memanfaatkan momentum keunggulan bonus demografi yang ada untuk mendorong pertumbuhan EKD nasional, yang mana generasi muda usia produktif tentunya lebih familiar dengan teknologi.

"Saya rasa Indonesia dengan 273 juta jiwa, mayoritas adalah usia muda, usia di mana mereka familiar dengan teknologi, akan membuat pertumbuhan ekonomi lebih kuat dan resilien karena menyentuh masyarakat dan unit yang di bawah juga," kata Destry.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top