Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Mudik Lebaran - Empat Proyek di Tol Jakarta-Cikampek Dihentikan

Pos Terpadu Cikopo Jadi Pusat Pengendalian Mudik

Foto : ANTARA/SYAIFUL ARIF

PERBAIKAN JALAN - Pekerja melakukan perbaikan jalan Provinsi di Jombang, Jawa Timur, Senin (27/5). Perbaikan jalan raya Provinsi Jombang-Kediri tersebut untuk memperlancar arus mudik dan balik Lebaran.

A   A   A   Pengaturan Font

PURWAKARTA - Pos Terpadu Cikopo Operasi Ketupat Lodaya 2019 akan menjadi posko pusat pengendali arus lalu lintas mudik di wilayah Jawa Barat. Pos terpadu ini akan beroperasi secara penuh, Selasa (28/5).

"Hari Senin sudah selesai semua pengerjaannya, dipastikan hari Selasa malam dapat beroperasi secara penuh," kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Barat, Kombes Pol Muhamad Aris, saat melakukan kunjungan ke Pos Terpadu Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (26/5).

Pantauan Koran Jakarta, pos ini berada di titik strategis, yakni berada di ruas jalan Cikampek-Purwakarta, sebelah selatan pertigaan exit Tol Cikampek. Tepat di sebelah selatan pos ini, dapat terlihat lalu-lalang kendaraan yang melalui Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali).

Secara umum, sarana dan prasarana terkait posko telah siap untuk digunakan. Di beberapa tempat masih dilakukan tahap finalisasi seperti pemasangan spanduk dan beberapa wallpaper di dinding posko. Sementara itu, yang tengah dikebut oleh Polda Jawa Barat yakni instalasi pengawasan CCTV yang berada di ruangan pusat posko.

Aris menjelaskan, nantinya pihak Polda Jawa Barat akan lebih mudah dalam mengawasi perkembangan arus lalu lintas di wilayah Jawa Barat. CCTV yang ditampilkan di layar besar bukan hanya di wilayah Jabar, melainkan seluruh Indonesia. Namun, Aris mmengatakan pihaknya akan melakukan pengawasan dengan menitikberatkan wilayah Jabar.

"Semua wilayah Jabar akan kami fokuskan. Kan masalah lalu lintas kita tidak bisa mengikuti titik A saja, nanti titik B macet juga kan. Jadi semua kita tampilkan," jelasnya.

Aris mengungkapkan, jumlah CCTV yang disebar di seluruh wilayah Jabar berkisar 500 lebih. Nantinya, pantauan arus lalu lintas ini akan ditampilkan secara bergantian di depan ratusan layar di ruang pos untuk dapat diawasi oleh Dirlantas. Misalkan ada kemacetan, Dirlantass akan memutuskan cara bertindak petugas di lapangan untuk mengurai kemacetan.

"Jadi tidak semua ditampilkan, bergantian dilakukan oleh operator. Pada saat ada masalah, baru ditampilkan. Nanti dikasih tahu cara bertindaknya dari sini. Kalau kita langsung ke sana, kan tidak mungkin. Bantuan dari CCTV kita bisa monitor dan handle dengan cepat," jelasnya.

Pada saat arus mudik nanti, Dirlantas Polda Jabar sendiri yang langsung akan mengawasi perkembangan arus lalu lintas melalui CCTV ketika tidak bertugas di lapangan. Aris menuturkan, posko ini akan dibuka hingga 13 Juni 2019, dengan peralatan yang lebih canggih dari tahun sebelumnya.

"Kita juga dibantu dengan petugas piket di sini. Ada 20 orang persatu shift, dengan total tiga shift. Dari tim kepolisian dan tim IT Polda Jawa Barat," pungkasnya.

Dihentikan Sementara

Sementara itu, seluruh proyek di Tol Jakarta-Cikampek dihentikan sementara. Itu dilakukan demi kelancaran arus mudik dan arus balik pada libur Lebaran 2019.

"Semua pekerjaan itu sudah dihentikan pekerjaannya sepuluh hari sebelum Hari Raya, tanggal 25-26 kemaren," ujar Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri, di Hotel Marissa Cosmo, Jalan Pangeran Antasari, Cilandak, Jaksel, Senin.

Refdi mengatakan ada empat proyek yang dihentikan sementara mulai dari pembangunan LRT hingga pembangunan jalur kereta cepat Bandung-Jakarta.

"Pertama adalah pembangunan tol. Kedua adalah kereta api cepat Jakarta-Bandung. Ketiga LRT jabotabek. Kemudian keempat adalah pembangunan tol Cibitung-Cilincing," kata Refdi. tri/Ant/P-4


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top