Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Portugal dan Prancis Belum Maksimal­­

Foto : PATRICIA DE MELO MOREIRA/AFP

Portugal merayakan kemenangan I Para pemain Portugal merayakan kemenangan setelah pertandingan babak 16 besar UEFA, Euro 2024 antara Portugal versus Slovenia di Frankfurt Arena, Frankfurt am Main, Selasa (2/7). Portugal membutuhkan adu penalti untuk me­ngalahkan Slovenia setelah bermain imbang 0-0 dalam waktu normal dan perpanjangan waktu untuk melaju ke perempat final.

A   A   A   Pengaturan Font

Les Bleus harus berterima kasih berkat dua penye­lamatan besar Mike Maignan ­untuk menggagalkan Romelu Lukaku dan Kevin De Bruyne.

FRANKFURT - Portugal membutuhkan adu penalti untuk mengalahkan Slovenia setelah bermain imbang 0-0 dalam waktu normal dan perpanjangan waktu untuk melaju ke perempat final Piala Eropa 2024. Hasil pertandingan yang berlangsung Selasa (2/7) dini hari WIB itu memastikan Portugal melawan Prancis yang mengalahkan Belgia 1-0, di babak delapan besar.

Diogo Costa menjadi pahlawan Portugal di Frankfurt ketika kiper Porto tersebut menggagalkan tiga eksekutor Slovenia dalam adu penalti. Ronaldo sempat menangis setelah penaltinya di babak perpanjangan waktu digagalkan oleh Jan Oblak.

Pemain pemenang lima kali Ballon d'Or itu menebus kesalahannya dengan mencetak gol dalam adu penalti. Bruno Fernandes dan Bernardo Silva juga berhasil mencetak gol untuk mengirim Portugal ke pertandingan perempat final melawan Prancis, Jumat.

Slovenia menyesali kesempatan besar yang terlewatkan oleh bintang muda Benjamin Sesko ketika striker RB Leipzig itu dihentikan oleh Costa di akhir perpanjangan waktu. Itu terjadi setelah penalti Ronaldo, yang diberikan secara kontroversial karena pelanggaran terhadap Diogo Jota, berhasil dibelokkan oleh Oblak.

"Pertama adalah kesedihan dan kemudian kegembiraan. Itulah yang diberikan sepak bola, momen yang tak terjelaskan, sedikit dari segalanya," ujar Ronaldo. Pemain berusia 39 tahun itu bermain penuh selama 120 menit tetapi gagal mencetak gol dalam delapan pertandingan turnamen besar berturut-turut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top