Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penyelundupan Narkoba

Polri Diminta Mewaspadai Pelabuhan "Tikus"

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kesigapan anggota Polri menekan peredaran narkoba menjelang akhir tahun dengan menggagalkan penyelundupan sabu-sabu lebih dari 75 Kg pada pekan lalu sungguh diapresiasi. Untuk mencegah masuknya narkoba ke Indonesia, aparat Polri diharapkan meningkatkan kewaspadaan jalur-jalur yang melewati pelabuhan "tikus".

"Pengungkapan dua kasus oleh Polres Metro Jakarta Barat dan Direktorat IV Narkoba Bareskrim ini menandakan Indonesia masih sebagai pangsa besar. Para penyelundup dan bandar besar memanfaatkan momentum pergantian tahun baru untuk menyebarkan narkoba," kata anggota Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, di Jakarta, Selasa (27/11).

Seperti diketahui Polres Jakarta Barat kemarin merilis penggagalan penyelundupan 44 kg sabu dan 20 ribu butir ekstasi di Pelabuhan Rakyat, Cilegon, Banten. Kasat Narkoba Polres Jakbar, AKBP Erick Frendriz mengemukakan barang haram tersebut sengaja diselundupkan untuk malam pergantian Tahun Baru 2019.

Sebanyak lima orang ditangkap petugas yakni APP (30), HA (41), LS (36), DW (38), PR (34). Kelima pelaku ini punya peran berbeda yakni kurir, kapten kapal, dan pengemas paket sabu. Para pelaku, kata Erick, dengan jaringan lapas yang terafiliasi dengan jaringan internasional Tiongkok dan Taiwan. Pengiriman narkoba biasa dilakukan sindikat ini lewat Batam atau Medan yang selanjutnya dikirim via jalur darat ke Pulau Jawa.

Sementara Direktorat IV Narkoba Bareskrim Polro menggagalkan 31,6 kilogram sabu milik sindikat Malaysia yang disembunyikan dalam truk boks pengangkut barang di kawasan Cilegon, Banten. Dari keterangan para tersangka, sabu yang disembunyikan di celah kardus mi instan tersebut dibawa masuk ke Indonesia lewat jalur laut, dengan menggunakan kapal kecil. Sabu didrop di Pekan Baru dan rencananya dibawa ke Jakarta. Para pelaku dari jaringan dua sindikat narkoba ini mengaku sabu yang mereka selundupkan akan diedarkan saat pergantian tahun baru.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top