Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Teror Bom

Polisi Thailand Berhasil Ciduk Dua Pelaku

Foto : AFP/LILLIAN SUWANRUMPHA

PERIKSA TKP l Tim penjinak bom Thailand sedang memeriksa lokasi ledakan bom di Bangkok pada Jumat (2/8). Serangkaian serangan bom di Thailand kemarin menyebabkan 4 orang terluka.

A   A   A   Pengaturan Font

BANGKOK - Dua orang pria pelaku teror bom yang berasal dari wilayah konflik di Thailand selatan, berhasil ditahan aparat kepolisian atas dugaan kaitan mereka dengan serangkaian ledakan bom yang menguncang Bangkok pada Jumat (2/8).

Serangan bom ringan itu sendiri amat mengejutkan karena terjadi saat Bangkok menjadi tuan rumah pertemuan tingkat menteri luar negeri Association of Southeast Asian Nations (Asean) yang juga mengundang menlu mitra Asean seperti Menlu AS, Mike Pompeo dan Menlu Tiongkok, Wang Yi.

"Serangan bom hanya melukai 4 orang dan tak mengganggu even diplomatik," lapor kepolisian Thailand.

Dalam konferensi pers dengan awak media, Perdana Menteri Thailand, Prayut Chan-Ocha, menyatakan terdapat 9 upaya ledakan bom dan beberapa bom itu tak berhasil meledak. "Kami belum bisa menyimpulkan motif dari aksi serangann teror bom ini," kata PM Chan-Ocha.

Dua tersangka pelaku teror bom ditangkap setelah ditemukan bom rakitan yang tak aktif di luar markas kepolisian Thailand pada Kamis (1/8) malam. Kepala kepolisian Thailand, Jakthip Chaijinda, mengkonfirmasi bahwa dua pria yang ditahan itu berasal dari wilayah konflik di Thailand selatan, walau masih terlalu dini mengkaitkan mereka dengan serangan teror bom.

Serangan teror bom di Bangkok pada Jumat bisa diduga bertujuan mempermalukan pemerintah Thailand yang saat itu jadi tuan rumah pertemuan menteri Asean dan bukan ditujukan untuk mengakibatkan banyak korban jiwa. Bom rakitan meledak di sejumlah lokasi di Bangkok, namun tak satu pun bom yang meledak berada dekat dengan lokasi pertemuan tingkat menteri Asean.

"Bom-bom rakitan dengan daya ledak ringan itu disembunyikan di semak-semak tepi jalan," kata Renu Suesattaya, kepala untuk wilayah Distrik Suanluang yang lokasinya jadi sasaran pertama serangan bom.

"Dua ledakan bom lainnya hanya memecahkan kaca di sebuah gedung pencakar langit terkemuka, Mahanakorn Tower, yang ada di pusat ibu kota," lapor unit polisi reaksi cepat Bangkok.

Perjuangkan Otonomi

Konflik telah berlangsung lama antara kelompok pemberontak dari minoritas Melayu Muslim dengan tentara di wilayah Thailand selatan yang berbatasan dengan Malaysia.

Konflik di Thailand selatan sendiri telah menewaskan lebih dari 7.000 nyawa. Kelompok pemberontak terkadang melakukan aksi terornya diluar wilayah mereka sebagai balasan atas tindakan keras Thailand atau saat mereka memperingati momen tertentu.

Situasi panas di Thailand selatan terjadi baru-baru ini setelah seorang tersangka anggota pemberontak dalam keadaan koma setelah dibawa ke pusat interogasi militer di Provinsi Pattani.

Kelompok pemberontak ini memperjuangkan otonomi dari Thailand setelah terjadi aneksasi ke wilayah mereka lebih dari seabad lalu. Sayangnya perjuangan mereka meraih otonomi sejauh ini kurang mendapat sorotan dunia internasional. AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top