PM Prayut Tertinggal dalam Jajak Pendapat Terbaru

BANGKOK - Petahana Perdana Menteri Prayut Chan-Ocha dilaporkan masih tertinggal dari pesaing di partai oposisi utama menurut jajak pendapat terbaru menjelang pemilihan umum Thailand yang akan digelar pada Mei.

Prayut, 69 tahun, adalah mantan panglima militer yang telah memimpin Thailand selama lebih dari delapan tahun sejak dia menggulingkan pemerintah sipil dalam kudeta pada 2014.

Thailand akan melaksanakan pemilu pada 14 Mei dan pesta demokrasi itu akan menjadi ajang pertarungan antara partai-partai yang bersekutu dengan pembentukan pro-militer konservatif dan Partai Pheu Thai yang didukung keluarga triliuner Shinawatra, yang dipimpin oleh Paetongtarn Shinawatra, 36 tahun, putri dan keponakan dari dua mantan PM Thailand sebelumnya.

"Partai Pheu Thai unggul dengan 38,89 persen dalam survei nasional oleh media lokalMatichondanDaily Newsyang dilakukan pekan lalu, diikuti oleh Partai Maju, yang dipimpin oleh politisi oposisi Pita Limjaroenrat, dengan 32,37 persen. Sedangkan Partai Persatuan Bangsa Thailand pimpinan Prayut berada di tempat ketiga dengan 12,84 persen," laporStraits Times, Minggu (16/4).

Ketika responden ditanya siapa yang mereka sukai untuk menjadi PM berikutnya, 29,42 persen responden jajak pendapat mendukung Pita, diikuti oleh Paetongtarn dengan 23,23 persen, sementara Prayut mengikuti di tempat keempat dengan 13,72 persen.SB/ST/I-1