PLN Jaga Pasokan di Daerah Terdampak Banjir

JAKARTA - Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengamankan pasokan listrik di beberapa daerah yang terdampak cuaca ekstrem di wilayah Jawa Tengah (Jateng). Meski demikian, PLN menegaskan pihaknya akan mengutamakan keselamatan masyarakat dalam menghadapi cuaca ekstrem tersebut.

"Pada daerah yang terendam banjir, PLN terpaksa memadamkan sementara listrik dan segera menormalkannya kembali setelah banjir surut," ujar Senior Manager General Affairs PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (UID Jateng & DIY), Elly Oktaviani Ciptati dalam keterangan yang diterima di Jakarta, kemarin.

Sampai pukul 19.30 WIB, sebanyak 502 dari 995 unit gardu distribusi yang terdampak banjir sudah berhasil dipulihkan kembali. Sebanyak 15.225 dari 55.074 pelanggan yang terdampak banjir sudah kembali menikmati pasokan listrik.

PLN masih terus memantau daerah-daerah yang terdampak agar dapat segera menormalkan kembali pasokan listrik apabila kondisinya telah aman bagi masyarakat. Elly mengimbau, agar masyarakat juga memperhatikan potensi bahaya listrik ketika banjir.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), curah hujan yang turun selama 24 jam mencapai 171 milimeter (hujan ekstrem) sehingga memicu terjadinya banjir di Jateng. Peringatan dini cuaca ekstrem telah disampaikan BMKG sejak 5-6 Februari 2020 pukul 01.30 WIB.
Halaman Selanjutnya....