Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sumber Daya Energi

PLN Bakal Kekurangan Pasokan Batu Bara

Foto : Sumber: Thomson Reuters Supply Chain and Commodity
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kian terkereknya harga batu bara bakal memengaruhi pasokan ke PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sehingga bisa mengganggu kelancaran pembangkit listrik tenaga uap.

Data terakhir, harga batu bara ICE Newcastle kontrak berjangka menguat 1 persen menjadi 116,5 dollar AS per metrik ton (MT).

Harga batu bara ini merupakan rekor tertinggi sejak akhir Februari 2012. Di sepanjang tahun ini (year-to-date/YTD), harga batu bara sudah menguat hingga 15,6 persen.

Direktur Eksekutif Energi Watch, Mamit Setiawan, mengatakan kenaikan harga batu bara global memang tidak langsung memengaruhi PLN, karena harga batu bara domestik telah dipatok 70 dollar AS per ton (DMO).

"Soalnya kemudian adalah pemasok batu bara untuk PLN jadi berkurang. Sebab, mereka lebih memilih menjual ke pasar ekspor dengan harga yang terus meningkat," kata Mamit, di Jakarta, Kamis (5/7).

Menurut Mamit, berkurangnya pemasok batu bara ke PLN karena terjadi disparitas batu bara antara harga pasokan ke PLN dan pasar ekspor. "Jika pasokan batu bara terus berkurang, mau tak mau PLN beli dengan harga global.

Jika ini terjadi maka harga listrik akan naik dan pada akhirnya rakyat yang terkena dampaknya," ujarnya.

Mamit menegaskan, kenaikan harga batu bara saat ini merupakan kesempatan bagi pemerintah untuk lebih serius lagi menggunakan energi baru dan terbarukan (EBT).

Apalagi, Indonesia kaya dengan sumber daya energi terbarukan, sehingga potensi ini perlu dimaksimalkan.

Dihubungi terpisah, pengamat Energi dari UGM, Fahmy Radh, mengatakan seharusnya pemerintah mengantisipasi kenaikan harga batu bara di atas 100 per ton.

Soalnya, kalau tetap meningkat terus hingga akhir Agustus, sementara DMO harga batu bara masih tetap sebesar 70 dollar AS per ton, pemasok batu bara akan mengalihkan penjualan. ers/AR-2

Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top