Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Fasilitas Umum

Pintu Tol Kamal Jakarta-Tangerang Ditutup 20 Hari

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Jakarta-Tangerang-Cengkareng (JTC) akan menutup sementara dua gardu transaksi Gerbang Tol (GT) Kamal, Jakarta Barat selama 20 hari.

Demikian dikatakan Assistant Vice Presiden Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru, di Jakarta, Sabtu (5/1). Dia menjelaskan, penutupan sementara tersebut terkait pekerjaan teknis berupa reposisi dan modifikasi GT Kamal 1 dalam waktu dekat.

"Reposisi dan modifikasi "island" GT Kamal 1 merupakan bagian dari Proyek Pembangunan Ramp 2 "Interchange" Penjaringan di Jalan Tol Prof. Dr. Ir. Soedijatmo. Reposisi dan modifikasi "island" GT Kamal 1 akan dilakukan sejak Senin (7/1) hingga Jumat (1/2)," ujar Dwimawan.

Lebih lanjut, adapun rincian penutupan pekerjaan tersebut sebagai berikut: - Senin (7/1) pukul 22.00 WIB Jumat (11/1) pukul 08.00 WIB: Penutupan Gardu 01 dan 02 - Minggu (13/1) pukul 22.00 WIB Jumat (18/1) pukul 08.00 WIB: Penutupan Gardu 02 dan 03 - Minggu (20/1) pukul 22.00 WIB Jumat (25/1) pukul 08.00 WIB:

Penutupan Gardu 03 dan 04 - Minggu (27/1) pukul 22.00 WIB Jumat (1/2) pukul 08.00 WIB: Penutupan Gardu 04 dan 05 Jumlah hari efektif penutupan dua gardu transaksi di GT Kamal 1 adalah 20 hari dengan waktu rata-rata 24 jam sehari.

Untuk mencegah terjadinya kepadatan pada GT Kamal 1 akibat penutupan dua gardu transaksi selama pekerjaan, Dwimawan menyatakan pihak Jasa Marga telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi dengan penambahan tiga unit "mobile reader" di GT Kamal 1.

"Langkah antisipasi lainnya yang juga disiapkan adalah mengalihkan lalu lintas ke GT Kamal 4 (keluar Pantai Indah Kapuk) dan masuk kembali ke GT Kamal Utama (Jakarta Outer Ring Road/JORR W1) jika terjadi kepadatan di GT Kamal 1," lanjut dia.

Kemudian, upaya lainnya yaitu pengaturan lalu lintas dan pemasangan rambu prisma dengan mengalihkan kendaraan ke arah Bandara Udara Soekarno-Hatta melalui jalur bawah. Sosialisasi terkait pengerjaan tersebut dilakukan Jasa Marga melalui pemasangan spanduk yang memuat informasi tentang pelaksanaan pekerjaan tersebut di sejumlah titik sebagai bentuk sosialisasi, dan melalui "Variable Message Sign" (VMS) serta di media sosial.

Sebelum reposisi dan modifikasi island GT Kamal 1 dilakukan, Dwimawan menyatakan Jasa Marga telah menambah satu gardu transaksi di GT Kamal 1 yang telah beroperasi sejak tanggal 29 Desember 2018 lalu. Ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top