Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pilihan AC Floor Standing untuk Kebutuhan Hunian dan Komersial

Foto : ISTIMEWA

AC outdoor

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - LG rangkaian penyejuk ruangan (AC) berupa AC yang berdiri di atas lantai (floor standing). AC model ini sebagai cara mendapatkan performa terbaik unit AC untuk mengatasi panjangnya pipa antara bagian kondensor dan kipas (unit outdoor) dengan dan evaporator dan blower (unit indoor).

"Dengan keterbatasan ruang instalasi unit outdoor, panjang pipa sering diabaikan. Akibatnya unit AC tidak berjalan optimal dan malah memperpendek usia pakai karena terlalu jauh," ujar as Product Director of Air Solutions LG Electronics Indonesia, Changmin Han dalam keterangan tertulis Senin (7/8).

Ia menjelaskan, satu unit AC LG Floor Standing dengan kapasitas lebih besar hanya terhubung dengan satu unit outdoor. Dengan ruang instalasi unit outdoor dan pemipaan yang juga semakin sempit, instalasi hanya satu unit outdoor dapat benar-benar didesain untuk memastikan unit AC beroperasi optimal.

Rangkaian AC LG Floor Standing memiliki kapasitas pendinginan mulai dari 2 1/2 PK. Varian kapasitas dari yang kecil ini member alternatif lebih ringkas untuk menciptakan kesejukah pada ruang lebih besar, baik untuk kebutuhan komersial maupun ruangan hunian yang luas.

Lebih lanjut Changmin Han menyatakan, pemilik pun tak perlu ragu dengan kemampuan LG Floor Standing dalam jangkauannya untuk menyejukkan seluruh ruang. Pasalnya tersebut didesain dengan kemampuan mengalirkan udara sejuk hingga 20 meter dari tempatnya diletakkan.

Tentang kecepatan pendinginan ruang pun tak perlu diragukan. Bahkan LG telah melengkapinya dengan fitur Power Cooling Mode. Diaktifkan melalui satu tombol pada remote control-nya, cukup sekali tekan, akan membuat AC LG Floor Standing Standing beroperasi dengan menurunkan pengaturan suhu hingga 18 derajat Celcius.

"Tak hanya itu, sirip pengatur arah hembusan angin pun, langsung mengubah arahnya memastikan hembusan angin sejuk terbuka lebar untuk menambah kecepatan pendinginan ruang," imbuh Changmin Han.

Meski dengan kapasitas pendinginan besar dan fitur penyejukan yang dapat bekerja merata memenuhi ruangan, tidak membuat seri AC LG Floor Standing memiliki konsumsi listrik yang tinggi. Hal ini karena AC Floor Standing dari LG memiliki basis teknologi inverter pada kompresornya yang membuatnya mampu bekerja menyesuaikan kecepatan sesuai kebutuhan tanpa harus berulang kali melewati proses kompresor yang mati dan menyala kembali.

Dari sisi desain AC LG Floor Standing memiliki kelebihan dibanding AC single split yang biasa digunakan. Dari desainnya yang diletakkan berdiri pada lantai, pemasangannya tak sampai membutuhkan kegiatan yang dapat merusak bagian ruang seperti pemasangan pada dinding.

Sementara bentuk keseluruhannya pun tak dapat dibilang tak menarik. Bentuk tinggi menjulang dengan dominasi warna putih, membuatnya mudah menyatu dengan keseluruhan interior ruang. Dengan peletakan yang dapat mengambil salah satu sudut ruang, penambahan beberapa ornamen ruang didekatnya, malahan justru dapat mengaburkan keberadaannya.

Dengan beberapa kelebihannya inilah kata dia AC LG Floor Standing menjadi pilihan tepat untuk kebutuhan ruang komersial maupun hunian. Pada hunian, selain di ruang keluarga, penggunaan AC Floor Standing juga dapat difungsikan pada unit apartemen. Dengan susunan ruang saling berdekatan, penggunaan satu unitnya dapat menjadi pusat penyejukan beberapa ruang sekaligus.

Changmin Han, mengungkapkan AC LG Floor Standing yang telah tersedia di pasar ditawarkan pada kisaran harga 16 juta rupiah untuk kapasitas terkecil yaitu 2 1/2 PK. Sementara harga bagi kapasitas tertingginya yaitu 20 PK, berada pada kisaran 101 juta rupiah.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top