Petrokimia Gresik Raup Laba Rp1,42 Triliun pada 2020
Foto : petrokimia-gresik.com
Kantor Pusat PT Petrokimia Gresik
Selain itu, ancaman krisis pangan akibat pandemi Covid-19 telah menjadi stimulus bagi industri pupuk dan pangan dalam negeri, khususnya Petrokimia Gresik untuk memperkuat sektor produksi pertanian domestik sebagai penopang ketahanan pangan nasional.
"Tidak hanya di pasar domestik, adanya global supply shock ini juga memberikan peluang Petrokimia Gresik untuk melakukan ekspansi pasar dan menggenjot ekspor," katanya.
Dwi mencatat, selama 2020, penjualan ekspor Petrokimia Gresik mencapai 494 ribu ton, meningkat 25 persen dari penjualan ekspor pada 2019, serta menguasai market share pupuk NPS di India sebesar 35 persen.
Baca Juga :
Produk UMKM Indonesia Bidik Pasar Inggris
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya