Peternak Diminta Aktif Dukung Vaksinasi PMK

JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) mengajak peternak berpartisipasi aktif mendukung vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) darurat. Langkah itu untuk mencegah penyebaran PMK di Indonesia.

"Untuk mencapai keberhasilan vaksinasi, diperlukan keterlibatan dan dukungan semua pihak, terutama seluruh peternak di Indonesia," ujar Kepala Biro Humas dan Informasi Publik, Kementan, Kuntoro Boga Andri, di Jakarta, Selasa (21/6).

Menurut Kuntoro, keberhasilan capaian vaksinasi membutuhkan keterlibatan petugas vaksinator dan partisipasi aktif dari peternak dengan mempersiapkan data dan informasi ternak yang akan divaksin. Setiap ternak sehat akan dilakukan penandaan vaksinasi yang nantinya terdata dalam Sistem Informasi Kesehatan Hewan (Isikhnas).

"Untuk itu peternak diimbau segera memberikan informasi ternak-ternak yang sehat dan apakah peternakannya sudah pernah tertular atau belum. Hal ini penting untuk memastikan hanya ternak yang sehat yang akan divaksin, agar kekebalan melalui vaksinasi terbentuk sempurna," ujar Kuntoro.

Adapun pemerintah mengejar target vaksinasi dilaksanakan secara cepat dan massal agar mencapai kekebalan kelompok pada minimal 80 persen populasi hewan rentan. "Sampai, Senin (21/7) pukul 14.20 wib, vaksinasi PMK di Jawa Timur dan Jawa Tengah dilaporkan mencapai 1.519 ekor ternak yang telah divaksin dan data ini akan terus bertambah," ungkap Kuntoro.
Halaman Selanjutnya....