Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Perubahan Iklim

Pertumbuhan Energi Angin dan Matahari Bisa Batasi Pemanasan Global

Foto : ANTARA/AHMAD SUBAIDI

Pembangkit Listrik Tenaga Surya

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Lembaga iklim independen, Ember, pada Rabu (30/3), mengatakan energi tenaga surya dan angin akan cukup untuk membatasi pemanasan global hingga 1,5 derajat Celsius, jika tingkat pertumbuhan gabungan rata-rata 10 tahun sebesar 20 persen dapat dipertahankan hingga 2030.

"Pembangkit tenaga surya naik 23 persen secara global pada tahun 2021, sementara pasokan angin naik 14 persen selama periode yang sama. Bersama-sama, kedua sumber terbarukan menyumbang 10,3 persen dari total pembangkit listrik global, naik 1 persen dari tahun 2020," kata laporan terbaru Ember.

Belanda, Australia, dan Vietnam memiliki tingkat pertumbuhan tercepat untuk sumber energi terbarukan, mengalihkan sekitar 10 persen dari permintaan listrik mereka dari bahan bakar fosil ke angin dan matahari dalam dua tahun terakhir.

"Jika tren ini dapat direplikasi secara global, dan berkelanjutan, sektor listrik akan berada di jalur untuk tujuan 1,5 derajat," kata Ember.

"Masalah utama yang saat ini memperlambat laju pertumbuhan adalah kendala di lapangan seperti perizinan, dan jika pemerintah ingin meningkatkan pertumbuhan, mereka perlu memecahkan masalah yang memperlambat penyebaran," kata pemimpin global Ember, Dave Jones.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top