Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Persib Bandung Incar Pelatih Asing Pengganti Robert Alberts

Foto : ANTARA/Teguh Prihatna

Persib Berlatih I Pesepak bola Persib Bandung mengikuti pemusatan latihan di Stadion Citra Mas, Batam, Kepulauan Riau, Selasa (31/5). Persib Bandung menjalani pemusatan latihan di Kota Batam hingga 6 juni mendatang sebagai persiapan menghadapi Liga 1 2022/2023.

A   A   A   Pengaturan Font

BANDUNG - Manajemen Persib Bandung mengincar pelatih asing untuk menggantikan Robert Rene Alberts yang mengundurkan diri, Rabu (10/8). Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar, mengatakan masih intens membicarakannya. " Memilih seorang pelatih untuk klub Maung Bandung bukan perkara mudah," katanya, di Bandung, Rabu (10/8).

Menurutnya, Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat, Glenn yang menentukan. Tapi, dia mengindikasikan bahwa pelatih berasal dari luar negeri atau asing. Umuh memastikan manajemen Persib tidak akan berlarut-larut dalam perhitungan untung rugi. Sebab, kata dia, manajemen menginginkan pelatih yang lebih bagus dari Robert Alberts.

Dia menginformasikan, usai Robert mundur, Persib langsung bergerak mencari pengganti. Umuh menjelaskan Robert Alberts bukan diberhentikan atau dipecat manajemen. Pelatih berkebangsaan Belanda itu mengundurkan diri. "Mungkin lebih terhormat mengundurkan diri," tandasnya.

Untuk sementara waktu, menurutnya, skuad Persib Bandung bakal dipimpin asisten pelatih, Budiman. Dia sebagai caretaker. Mundurnya Robert Alberts tak lepas dari performa buruk Persib Bandung dalam tiga laga awal Liga 1 musim 2022/2023. Dari tiga pertandingan, Persib mengalami kekalahan dua kali, dan seri satu kali. Tiga laga Persib: lawan Borneo 1-4, Madura united 1-3, dan Bhayangkara 2-2.

Dengan hasil tersebut, kini Persib berada di zona degradasi dengan raihan satu poin. Demikian juga Persik Kediri dan Persis Solo. Hasil buruk tiga laga awal itu memantik reaksi Bobotoh yang langsung melakukan aksi protes, baik di dunia nyata ataupun dunia maya.

Terlalu Dini

Pengamat sepak bola, Tommy Welly, menjelaskan hasil buruk belum bisa dijadikan penilaian dan tolok ukur tim musim ini. Sebab secara permainan, Persib masih pincang akibat absennya sejumlah nama penting. "Saya merasa belum terlalu tepat untuk membuat penilaian karena tidak sepenuhnya menggambarkan keseluruhan," katanya.

Apalagi Persib juga belum full team. Masih ada beberapa pemain yang belum turun. Dia belum bisa membuat penilaian utuh terhadap performa tim untuk sepanjang musim. Namun hasil ini, disebut Towel cukup memberikan gambaran nyata bahwa Persib bukan penantang terkuat perburuan gelar juara.

Apalagi secara penampilan di lapangan juga tak cukup meyakinkan sebagai tim yang memburu gelar juara di musim ini. "Tapi memang harus diakui bahwa tiga pertandingan awal tidak memberikan gambaran meyakinkan bahwa Persib bisa menjadi salah satu kandidat juara musim ini," tandas Towel.

Jadi, tiga pertandingan awal itu bukan satu-satunya ukuran sebetulnya, termasuk sewaktu Piala Presiden 2022. Masih ada waktu bagi Persib untuk melakukan perubahan, mengingat kompetisi masih panjang. Towel berharap Persib sesegera mungkin melakukan perubahan agar kompetisi semakin kompetitif dan dapat bersaing demi targetnya di musim ini.

Dia mengulangi, penampilannya tidak cukup meyakinkan untuk menjadi tim berpeluang besar bersaing perebutan gelar. Tiga pertandingan awal menurutnya mewajibkan Persib harus berbenah. Kesalahan pelatih karena tidak bisa memaksimalkan pemain. "Rentetan hasil buruk menjadi bukti bahwa pelatih tidak bisa memaksimalkan kualitas pemain. Jadi sangat bergantung pada pemain utama. Itu tidak bagus juga," ujarnya.

Menurutnya, pelatih harus bisa memaksimalkan semua pemain dalam skuad. Pelatih tidak boleh bergantung pada pemain utama dalam kompetisi panjang. Peluang pemain cedera sangat besar. Dia harus bisa memainkan semua skuat.

Ketidakmampuan pelatih dalam memaksimalkan para pemainnya dinilai Towel menyebabkan permainan Persib mudah terbaca lawan. Skema dan strategi tak berubah. ben/Ant/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara, Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top