Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Persiapan Sempurna "The Citizen"

Foto : AFP/ADRIAN DENNIS
A   A   A   Pengaturan Font

Hampir tidak ada yang berbeda dari tim City dan Liverpool saat bersaing merebut mahkota Liga Inggris musim lalu.

LONDON - Pep Guardiola yakin kemenangan Manchester City atas Liverpool di ajang Community Shield adalah persiapan sempurna jelang duel musim ini untuk memperebutkan supremasi di Liga Inggris.

Tim asuhan Guardiola merebut trofi pertama menjelang musim baru dengan kemenangan melalui adu penalti 5-4. Kedua tim bermain imbang 1-1 dalam waktu normal dan perpanjangan di Stadion Wembley, Senin (5/8) dini hari WIB.

Dalam penampilan kedua tim di pertandingan itu, menunjukkan hampir tidak ada yang berbeda dari tim City dan Liverpool saat bersaing merebut mahkota Liga Inggris musim lalu. City hanya unggul satu poin untuk mempertahankan gelar dan memastikan penantian Liverpool berlanjut.

Raheem Sterling membuat City unggul di babak pertama sebelum gol penyama Joel Matip. Adu penalti dimenangkan anak asuh Guardiola melalui tendangan Gabriel Jesus setelah Claudio Bravo menggagalkan upaya Georginio Wijnaldum.

Saat City menyapu bersih tiga gelar domestik yang belum pernah terjadi sebelumnya musim lalu, Liverpool pulih dari kekecewaan dengan trofi Eropa keenam mereka.

Sadar akan ancaman serius yang ditimbulkan oleh Liverpool, perayaan City ketika Jesus sukses menjaringkan bola dalam adu penalti yang memastikan kemenangan, menunjukkan betapa mereka menikmati kesempatan untuk memberikan pukulan psikologis awal pada "The Reds".

Tim asuhan Jurgen Klopp bisa dengan mudah menang dalam waktu normal. Tapi penampilan luar biasa Bravo untuk menggagalkan upaya Kyle Walker, membuat Guardiola mengakui bahwa "The Reds" akan kembali menghadirkan hambatan utama untuk ambisi klubnya.

"Ada dua pesaing nyata, Liverpool dan kami, untuk memenangkan Liga Premier. (Manchester) United dengan (Harry) Maguire dan para pemain lain yang mereka beli, Arsenal, Chelsea dan Tottenham dapat berada di sana," jelas Guardiola usai laga.

"Maguire adalah pemain kelas atas yang luar biasa. Kami tertarik tetapi kami tidak mampu membelinya. Di awal musim ada lima atau enam pesaing. Kemudian musim akan berbicara," sambungnya.

"Saya pikir itu akan menjadi milik kami dan Liverpool, jadi itu adalah bagus karena tim pesaing kami adalah juara Eropa. Mereka adalah tim kelas atas, perbedaan musim lalu sangat tipis, satu poin musim lalu dan satu penalti hari ini. Itu sebabnya bagus untuk bermain melawan mereka. Pertandingan ini mengatakan kepada kami, inilah tim yang harus kami lawan. Itulah yang harus kami persiapkan," tandasnya.

Dengan persaingan ketat bakal berlangsung selama 10 bulan membayangi saat City berusaha mempertahankan trofi domestik dan merebut Liga Champions dari Liverpool, Guardiola optimistis dengan cara timnya mendominasi di babak pertama.

"Rasa lapar ada di sana untuk musim ini. Pertandingan sangat menuntut. Kami memiliki babak pertama yang sangat bagus tapi setelah itu kami tidak bisa mengendalikan pergantian pola permainan, bola-bola panjang," jelasnya.

Tidak Kecewa

Liverpool menyelesaikan pra-musim dengan sulit. "The Reds" mengalami beberapa kekalahan dan kembalinya bintang-bintang top mereka yang tertunda dari tugas internasional. Klopp mengatakan kinerja tim asuhannya pada babak kedua yang dominan menunjukkan bahwa mereka akan menjadi saingan berat bagi City.

"Saya benar-benar senang tentang hal itu. Tidak ada tim yang bermain seperti City. Anda melihat dalam beberapa saat bahwa kami kesulitan menentukan posisi ketika mereka melakukan apa yang dapat mereka lakukan," jelas Klopp.

"Tapi kami mengubah beberapa hal dan pada paruh kedua tentu saja tentang motivasi. Para pemain tidak ada yang merasa lelah lagi dan saya sangat menyukainya," sambungnya. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top