Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

“Perlawanan" Osaka

Foto : Paul CROCK / AFP

Naomi Osaka

A   A   A   Pengaturan Font

Dukungan mengalir ke Naomi Osaka yang memutuskan mundur karena menolah konferensi pers seusai pertandingan di Prancis Open. Langkah ini diharapkan membawa perubahan di dunia tenis.

PARIS - Novak Djokovic dan Rafael Nadal memulai langkah di Prancis Open pada Selasa (1/6). Namun, turnamen Grand Slam tanah liat itu diwarnai kejutan pengunduran diri sensasional dari Naomi Osaka. Petenis nomor dua dunia asal Jepang itu mengungkapkan dia telah menderita depresi dalam jangka waktu yang lama.

Osaka, yang telah didenda 15.000 dolar AS dan diancam akan didiskualifikasi karena menolak ambil bagian dalam sesi konferensi pers setelah kemenangan di putaran pertamanya, mengatakan dia akan istirahat dari tenis.

"Hal terbaik untuk turnamen ini, para pemain lain dan kondisi saya adalah saya mengundurkan diri sehingga semua orang dapat kembali fokus pada tenis yang sedang berlangsung di Paris," ujar Osaka yang berusia 23 tahun dan telah empat kali menjadi juara Grand Slam itu.

Dia mengatakan konferensi pers pascapertandingan mirip dengan penghakiman setelah seseorang bersalah. Osaka menyebut itu memiliki efek merugikan pada kesehatan mentalnya.

"Saya tidak pernah ingin menjadi gangguan dan saya menerima bahwa waktu saya tidak ideal. Yang benar adalah saya telah mengalami depresi sejak AS Open pada 2018 dan saya mengalami kesulitan untuk mengatasinya," sambungnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top