Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perkuat Kolaborasi, Pemkab Nilai Ekspor Produk ke Filipina Dorong Ekonomi Madiun

Foto : ANTARA/Louis Rika

Arsip - Bupati Madiun H. Ahmad Dawami didampingi jajaran pimpinan PT INKA Multi Solusi (IMS) yang merupakan anak perusaahaan PT INKA (Persero), melepas ekspor sebanyak 15 unit air conditioner (AC) untuk KA ke Filipina, Senin (26/9/2022).

A   A   A   Pengaturan Font

Dalam upaya memacu peningkatan kesejahteraan warga, Pemkab nilai ekspor produk ke Filipina dorong ekonomi Madiun.

Madiun - Perkuat kolaborasi. Pemerintah Kabupaten Madiun menilai ekspor produk perusahaan yang ada di wilayahnya ke Filipina yang menjadi negara di kawasan ASEAN mampu berdampak mendorong pergerakan ekonomi di Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Berdasarkan data Pemkab setempat, anak perusahaan PT INKA (Persero), yakni PT INKA Multi Solusi, berhasil mengekspor sebanyak 15 "air conditioner" (AC) atau mesin pendingin udara kereta api buatannya ke negara Filipina pada September 2022.

"Saya mengapresiasi PT IMS. Diharapkan ekspor AC KA ke Filipina yang pernah dilakukan menjadi pembuka dan akan terus meningkat sehingga bisa mendorong pergerakan ekonomi di Kabupaten Madiun," ujar Bupati Madiun Ahmad Dawami, Minggu.

Adapun ekspor AC kereta api ke Filipina tersebut didasari atas menangnya tender oleh PT INKA Multi Solusi di Filipina yang bersaing dengan beberapa negara produsen mesin pendingin di dunia.

AC kereta api tersebut diproduksi pabrik PT IMS yang berada di Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun dengan keunggulan penggunaan teknologi yang ramah lingkungan.

Pemkab Madiun terus mendorong produk-produk perusahaan yang ada di wilayahnya untuk melakukan ekspor sebagai upaya mendorong perekonomian daerah. Tak hanya manufaktur di bidang perkeretaapian, sejumlah produk lainnya juga pernah diekspor ke berbagai negara.

Seperti produk olahan porang sebanyak 150 ton atau setara dengan total nilai Rp4,5 miliar dari PT Asia Prima Konjac (PT APK) yang telah diekspor ke China pada Juli 2022.

Kemudian 14 ribu pasang sepatu produksi PT Dwi Prima Sentosa (PT DPS) yang telah diekspor ke China pada Agustus 2022, serta produk satu juta bola buatan PT Global Way Indonesia diekspor ke Uni Emirat Arab, Jerman, Amerika Serikat, Inggris dan Brazil untuk keperluan Piala Dunia 2022.

Pemkab Madiun berharap, ke depan hasil produk perusahaan di wilayahnya semakin bertambah dan beragam yang berhasil diekspor ke luar negeri. Sehingga muaranya semakin memajukan tingkat ekonomi dan kesejahteraan warga Kabupaten Madiun.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top