Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Perkuat Inovasi dan Riset, KLHK: Indonesia Berpotensi Kembangkan Tanaman Obat

Foto : ANTARA/Prisca Triferna

Dirjen PHL KLHK Agus Justianto (kiri) dan Wakil Ketua Umum Bidang Pengelolaan Hutan Tanaman Lestari APHI Soewarso ditemui media usai acara diskusi KADIN di Jakarta, Selasa (20/12/2022)

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Lestari (PHL) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Agus Justianto mengatakan bahwa Indonesia memiliki potensi untuk mengembangkan tanaman obat sebagai obat tradisional dan modern serta bahan kosmetik sebagai hasil hutan bukan kayu (HHBK).

Ditemui usai acara diskusi yang diadakan KADIN di Jakarta, Selasa, Agus mengatakan pemerintah sedang mendorong pengembangan multiusaha kehutanan yang bisa dilakukan pemilik perizinan berusaha pemanfaatan hutan (PBPH).

"Bisnis kehutanan umumnya mencakup area yang sangat luas, tetapi untuk tanaman obat ini tidak perlu area yang sangat luas. Ini bisa dikembangkan," ujar Agus.

Dalam acara membahas pemanfaatan potensi sumber daya alam untuk obat tradisional dan modern itu, dia mengatakan, dengan skema multiusaha kehutanan yang didorong pemerintah maka pemegang izin dapat berkolaborasi dengan pihak lain untuk pengembangan HHBK.

"Potensinya sangat besar karena produk-produk turunan yang ada bisa dimanfaatkan untuk berbagai aspek, obat tradisional dan terutama kosmetik," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top