Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sinergi BUMN - Surveyor Indonesia Ditargetkan Raih Laba Rp150 Miliar

Perkuat Industri Strategis, Surveyor Gandeng Enam BUMN

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Ruang lingkup kerja sama meliputi jasa survei, konsultasi, inspeksi, verifikasi, dan monitoring hingga pengembangan komponen dalam negeri.

JAKARTA - PT Surveyor Indonesia (Persero) atau PTSI bekerja sama dengan enam badan usaha milik negara (BUMN), yaitu PT Pertamina (Persero), PT Len Industri (Persero), PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS), PT Dirgantara Indonesia (Persero), PT Dahana (Persero), dan PT Pertamina Bina Medika terkait pemastian kualitas dan kuantitas produk dan jasa sebagai daya dukung penguatan industri strategis nasional.

Hal ini ditandai dengan penandatangan kesepahaman (Memorandum of Understanding/ MoU) antarpihak terkait. Direktur Utama Surveyor Indonesia, Dian M Noer, mengatakan ruang lingkup kerja sama, meliputi jasa survei, konsultasi, inspeksi, verifikasi dan monitoring di bidang pengadaan tanah, cargo monitoring, pipeline integrity management, konsultasi pengawas pembangunan jaringan fiber optik, konsultasi desain, testing and commisioning untuk sinyal railway system di Railway Transportation (LRT & MRT) hingga, konsultasi pengembangan roadmap Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di berbagai daerah di seluruh Indonesia.

"Menghadapi iklim bisnis yang senantiasa berubah, salah satu langkah yang bisa ditempuh agar kita bisa survive adalah dengan menjalin kemitraan strategis dan tetap mengedepankan praktik operational excellence dalam menjalankan bisnis," ungkapnya, di Jakarta Selasa (12/2).

Adapun kerja sama dengan berbagai pihak meliputi bidang manajamen aset dan kegiatan monitoring kualitas dan kuantitas terminal BBM Pertamina di seluruh Indonesia dengan Pertamina. Pemastian opmitalisasi kegiatan dan distribusi gas bumi bersama PGN. Layanan kesehatan dengan Pertamina Bina Medika.

Penerapan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dengan Dirgantara Indonesia, supervisi pembangunan pabrik bahak peledak dengan PT Dahana, serta konsultasi pengujian railway system dengan Len Industri. "Harapan kami dengan adanya sinergi BUMN ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam menjalani tugas BUMN sebagai penyelenggara perekonomian nasional untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara optimal.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top