Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peringatan 75 Tahun Tandai Seri Pembuka MotoGP

Foto : KARIM JAAFAR / AFP

tes pramusim MotoGP I Pembalap Ducati Lenovo Italia Francesco Bagnaia mengemudikan motornya pada hari kedua tes pramusim MotoGP di Sirkuit Internasional Lusail di Lusail, Doha, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu, Verstappen merebut gelar F1 tahun lalu dengan enam balapan tersisa. Bagnaia baru yakin akan gelarnya ketika upaya Jorge Martin untuk merebut mahkota berakhir dengan hanya satu putaran tersisa.

Musim 2022 juga menjadi era keemasan MotoGP ketika Bagnaia menjadi orang Italia pertama yang menang dengan sepeda motor asal Italia. Tidak mengherankan jika awal pekan ini Bagnaia dan Ducati mengumumkan bahwa mereka melanjutkan kerjasama dalam kontrak baru berdurasi dua tahun.

"Pecco benar-benar pembalap yang sempurna untuk Ducati. Dia mewakili nilai-nilai terbaik kami: gaya, keanggunan, dan performa. Tidak hanya cepat, bertekad, dan ulet di trek, tapi dia juga menonjol karena keanggunan dan sikapnya di luar trek," ujar CEO Ducati Claudio Domenicali.

Pembalap asal Turin berusia 27 tahun, yang bergabung dengan tim pabrikan asal Italia itu tahun 2019, memberikan catatan bagus dalam tes pramusim, dengan mencatatkan rekor di Malaysia dan Qatar.

"Saya merasa hebat dengan motor. Saya mencapai 80 persen dalam konsistensi dan pindah ke Qatar dalam kondisi yang baik," ujar pria yang mempelajari berbagai hal di akademi VR46 milik legenda balap motor asal Italia, Valentino Rossi, itu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top