Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peretail Mesti Berinovasi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

YOGYAKARTA - Meluasnya dampak globalisasi dan ekonomi membuat banyak pengusaha membuka bisnis retail atau pusat perbelanjaan. Sayangnya, peluang usaha ini juga terdampak disruptif inovasi. Alhasil, usaha berkembang pesat seiring digitalisasi ekonomi dan perkembangan masyarakat menjadi kian lesu.

Hal ini diungkapkan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam acara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-4 Jogja City Mall (JCM), Minggu (27/5) malam. Bertempat di Atrium JCM, Gubernur DIY mengungkapkan shopping lifestyle kini bergeser menjadi belanja online sehingga menjadi tantangan tersendiri bagi JCM.

"Setiap perubahan harus dipersiapkan secara matang sebagai ancangan untuk maju. Tak ubahnya seperti siklus kehidupan, perusahaan juga mengalami lahir dan berkembang. Inovasi disruptif juga meninggalkan jejak korban yang terganggu dengan munculnya inovasi baru. Karenanya, tiap perusahaan harus menetapkan kata kunci inovasi tiada henti," papar Sri Sultan.

Sri Sultan pun menegaskan, hanya dengan upaya menghadirkan inovasi baru, siapapun bisa berpeluang merebut pasar, bahkan mematikan pemain lama.

YK/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top