Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Turap Kali Pulo

Perbaikan Turap Ditargetkan Selesai Tiga Pekan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pembangunan dinding penahan air atau turap di lokasi jebolnya tanggul Kali Pulo dimulai Selasa dan selesai dalam waktu tiga minggu.

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Selatan, Holi Susanto, saat ditemui di Jakarta, Selasa (15/1), mengatakan pasukan biru (jajaran SDA) memulai pembangunannya turap untuk mengganti penahan sementara yang dipasang pada saat tanggul jebol, Minggu (13/1) malam.

Sekitar enam petugas turun ke lokasi, Selasa pagi, dan mulai menurunkan material serta melakukan penggalian untuk membuat fondasi di areal sekitar terpasangnya penahan sementara.

Holi menjelaskan hambatan pengerjaan turap, di antaranya cuaca. "Kalau hujan (pengerjaan) berhenti sementara," kata Holi,

Sementara ini "crucuk" atau struktur tiang-tiang kayu dolken dan tumpukan karung pasir masih menjadi penahan air Kali Pulo agar tak masuk ke permukiman.

Tanggul Kali Pulo sempat jebol pada Minggu malam merendam RT 003 dan RT 004 di RW 006 Kelurahan Jatipadang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Air mulai merendam pemukiman warga pada pukul 18.30 WIB, dan beberapa jam setelahnya 20 personel dari Sudin SDA Jakarta Selatan bersama anggota Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Jatipadang dan jajara TNI terjun ke lokasi membuat penahan sementara. Banjir surut sekitar pukul 05.10 WIB, Senin (14/1).

Tanggul di Kali Pulo sebelumnya sempat jebol pada 2017. Untuk mengatasi masalah itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswesan sempat berencana memperkuat tanggul dan memperlebar Kali Pulo.

Selain itu, Sudin SDA Jakarta Selatan menyelesaikan pembangunan turap di Kavling DPRD RW 004 Kelurahan Lebak Bulus, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan. Meskipun terhalang medan yang curam di lokasi tersebut, petugas Sudin SDA Jakarta Selatan dapat menyelesaikan turap tersebut dalam waktu satu bulan.

"Pengerjaan turap sudah selesai dibangun, pengerjaan kurang lebih satu bulan," kata Holi Susanto.

Holi mengharapkan dengan dibangunnya turap tersebut, kejadian longsor yang menimpa permukiman di RT 10/RW 02 yang berbatasan dengan RW 04 di Kelurahan Lebak Bulus tersebut tidak terulang kembali. " Turap sudah selesai dibangun secara permanen dengan turap batu kali dan penguatan tebing di sisi saluran agar kejadian longsor tidak terulang kembali," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, terjadi longsor di perbatasan RT 10 di RW 02 dan RW 04 Kelurahan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa (4/12). Lokasinya berada di antara Komplek DPRD dan Komplek Lebak Bulus Indah. pin/ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Peri Irawan, Antara

Komentar

Komentar
()

Top