Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Bisnis Maskapai

Perawatan Pesawat Harus Optimal

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Perawatan armada secara optimal menjadi sebuah keharusan bagi maskapai. Sebab, hal itu menjadi salah satu komponen jaminan keselamatan yang didapatkan penumpang saat mereka membeli tiket pesawat.

Dekan & Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Tarumanegara yang juga pakar penerbangan, Ahmad Sudiro mengatakan seluruh biaya operasional maskapai itu sejatinya dibebankan pada konsumen, karena tarif yang ditetapkan oleh Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) saat ini ada perhitungan biaya per kilometernya dan termasuk di dalamnya ada biaya maintenance untuk armada yang digunakan.

"Dengan pehitungan itu dapat dikatakan bahwa dalam harga tiket tersebut maka penumpang juga membeli rasa aman dan nyaman selama penerbangan. Dapat saya katakan kalau safety itu memerlukan biaya yang tidak murah, terlebih lagi dengan tarif full service selain dengan memberikan pelayanan yang terbaik maka faktor keselamatan akan lebih utamakan," kata Ahmad saat dihubungi di Jakarta, Minggu (24/1).

Karenanya, dirinya meyakini maskapai dengan tarif full service kepada calon penumpangnya akan sungguh-sungguh memberikan rasa aman. Hal itu dilakukan melalui perawatan armada secara optimal, pengecekan secara berkala dan juga mempercayakan pengoperasian pesawat kepada para pilot handal.

Saat ini, Ahmad meyakini maskapai di Tanah Air yang memiliki performa maintenance terbaik masih ada di maskapai Garuda Indonesia. Dengan tarif yang sedikit lebih mahal dari maskapai lain, flight career negara kita dipastikan memiliki perawatan yang lebih baik untuk operasional armadanya.

"Terlebih lagi Garuda Indonesia Group memiliki anak usaha yang fokus pada perawatan pesawat yang sudah kelas dunia yaitu Garuda Maintenance Facility Aero Asia atau yang biasa kita kenal GMF," katanya.

"Prolong Inspection"

Sementara itu, Direktur Utama PT Garuda Maintenance Facility (GMF) Aero Asia, I Wayan Susena menjelaskan, meskipun dalam masa pandemi Covid-19, pihaknya tetap memperhatikan jadwal pemiliharaan armada Garuda Indonesia Group dan juga beberapa maskapai yang bekerja sama dengan GMF untuk perawatan pesawat.

"Kami tetap menjalani prolong inspection yang ditetapkan oleh produsen manufaktur selama pandemi Covid-19. Prolong inspection tetap dilakukan kendati pesawat dalam keadaan tidak terbang akibat Pandemi," katanya.

mza/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top