Perang di Ukraina Menyebabkan Kematian Ribuan Penghuni Laut Hitam
Rusev menginginkan Ukraina menetapkan daerah ini sebagai kawasan lindung, taman nasional maritim sekitar 5.000 kilometer persegi, yang nantinya bisa menjadi tempat berlindungnya lumba-lumba.
Dia telah mengajukan proposal ke Kementerian Lingkungan Hidup, yang kemudian mendukung gagasan itu.
Dalam sebuah pernyataan, pihak kementerian mengatakan kepada BBC Future bahwa mereka sudah memikirkan cara memulihkan populasi lumba-lumba dan mendirikan pusat adaptasi lumba-lumba afalina (hidung botol) Laut Hitam di Taman Nasional Tuzly.
"Setiap tahun, pusat ini akan merehabilitasi lumba-lumba, serta menerima data ilmiah tentang kehidupan lumba-lumba dan cara untuk melestarikan populasi mereka," kata juru bicara kementerian.
"Konsep ini membayangkan membangun kerja sama internasional, serta mengubah paradigma sikap terhadap lumba-lumba melalui kegiatan pendidikan. Pusat ini akan menjadi lokasi wisata dan setiap tahun (musiman) pengunjung bisa mengamati lumba-lumba di luar dolphinarium."
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya