Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peran Guru Penggerak dan Guru Berprestasi Berbeda

Foto : Koran Jakarta/Muhamad Marup

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Iwan Syahril, dalam siniar perayaan Hari Pendidikan Nasional 2021, Sabtu (29/5).

A   A   A   Pengaturan Font

"Setiap modul itu nanti juga ada modul kecil lagi tentang aksi nyata. Jadi isi modul ini nantinya penuh dengan refleksi. Dalam aksi nyata ini mereka akan mengerjakan yang sesuai dengan konteks di mana mereka bekerja saat ini," ucapnya.

Iwan menyebut manfaat paling berharga bagi para peserta dengan mengikuti program guru penggerak yaitu mendapat kesempatan untuk menjadi agen perbuahan. Filosofi coach dalam guru penggerak juga merupakan salah satu filosofi yang akan digunakan dalam pembelajaran sesama guru di program guru penggerak.

"Dengan filosofi ini guru akan mampu berbagai ilmu tanpa harus malu. Dengan filosofi ini pula, guru diharapkan dapat saling memotivasi satu sama lain," katanya.

Iwan menerangkan untuk bergabung dalam program guru penggerak, informasi seleksi dapat dilihat pada laman https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/gurupenggerak. Terdapat dua tahapan seleksi yang harus dilalui yaitu tahap pertama terdiri dari pengisian CV, mengerjakan esai, dan tes potensi skolastik (TPS) serta tahap kedua terdiri dari simulasi mengajar dan wawancara.

"Setelah lulus tahapan tersebut, calon guru penggerak akan mengikuti sembilan bulan pendidikan di program guru penggerak," tandasnya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top