Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Mutasi Virus

Penyebaran Varian Delta Ancam Kemajuan Penanganan Covid-19 di UE

Foto : OLI SCARFF/AFP

ANTRE TES COVID-19 I Warga antre untuk melakukan tes Covid-19 di Kendal, Cumbria, Inggris, Senin (21/6).

A   A   A   Pengaturan Font

SINGAPURA- Varian virus korona Delta yang melanda Inggris, kini merebak di Portugal, dan menginveksi beberapa kelompok di Jerman, Prancis dan Spanyol. Merebaknya varian baru itu, mendorong pejabat kesehatan Uni Eropa (UE) mengeluarkan peringatan pentingnya tindak lanjut untuk memperlambat penyebaran virus.

Menurut analisis Financial Times (FT) terhadap data genom global dari basis data pelacakan virus jenis baru yang pertama kali muncul di India itu, masih menyumbang sebagian kecil dari total kasus virus korona di daratan Eropa. Varian itu menyumbang 96 persen dari infeksi Covid-19 di Portugal, lebih dari 20 persen di Italia dan sekitar 16 persen di Belgia.

Jumlah kasus yang kecil tetapi meningkat telah menimbulkan kekhawatiran bahwa varian Delta dapat menghentikan kemajuan yang telah dibuat UE selama dua bulan terakhir dalam mencegah infeksi baru, dan kematian ke level terendah setidaknya sejak musim gugur.

"Kami sedang dalam proses menghancurkan virus dan pandemi, dan kami tidak boleh membiarkan varian Delta di atas angin," kata Menteri Kesehatan Prancis, Olivier Véran, kepada wartawan di pusat vaksinasi Paris, pekan lalu.

Véran mengatakan, 2 hingga 4 persen sampel virus yang dianalisis di Prancis menunjukkan itu adalah varian Delta. "Anda mungkin mengatakan ini masih rendah tetapi mirip dengan situasi di Inggris beberapa minggu yang lalu," kata Veran.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top